Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Hubungan Pencahayaan dan Suasana Hati, Bedakan Cahaya tiap Ruang

Pencahayaan suatu ruangan memiliki dampak besar pada suasana hati seseorang.

10 Desember 2017 | 17.30 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi lampu berwarna biru. bhphotovideo.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Manajer inovasi konsumen di General Electric Lighting Mathew Sommers mengatakan bahwa pencahayaan memiliki dampak besar pada suasana hati seseorang. "Pencahayaan dapat memiliki dampak besar pada suasana hati yang ingin Anda ciptakan di ruang yang berbeda," katanya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut Mathew, cahaya putih yang lebih hangat dan kuning cenderung menciptakan lebih banyak suasana santai. "Sementara cahaya yang lebih putih, lampu yang lebih tajam cenderung lebih memberi energi pada tempat di mana Anda perlu melakukan pekerjaan atau tugas tertentu." Baca: Prahara Perselingkuhan, Boleh Saja Curhat kepada Anak, Asal?

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dilansir Well + Good, sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal ilmiah Sleep menemukan bahwa pekerja yang terpapar area yang terang pada siang hari mengalami tingkat kantuk di siang hari yang lebih rendah. Lainnya adalah dari Universitas Toronto yang mendeteksi bahwa emosi kuat (baik secara positif dan negatif) dirasakan paling kuat di bawah pencahayaan terang yang intens. Dan masih ada penelitian lintas budaya lain yang menemukan bahwa ketika para pekerja terpapar sinar yang redup, suasana hati mereka secara kolektif berada pada kondisi terburuk.

Dengan kumpulan studi dan pilihan pencahayaan yang memberi manfaat pada suasana hati ini, General Electric membantu merancang pencahayaan kerja di kantor Well + Good, agar pekerjanya dapat bekerja dengan lebih produktif. Hasilnya? Pencahayaan betul-betul memengaruhi suasana hati - meski staf tidak punya waktu untuk membedakannya. Baca: Prahara Perselingkuhan, Boleh Saja Curhat kepada Anak, Asal?

Berikut ini adalah pengaturan cahaya sesuai ruang dan kebutuhannya.

Ruang masuk: Tempat para pengunjung dan staf mengobrol tentang apapun mulai dari ide hingga rencana bisnis. Untuk area ini, tema yang diambil adalah tema santai sehingga lampu yang digunakan adalah lampu putih yang lebih redup dan halus mirip ruang keluarga dan ruang makan.

Ruang kerja: Menggunakan lampu putih yang cerah sehingga ruangan terasa terang. Tujuannya adalah agar staf menjadi lebih fokus dalam bekerja.

Ruang konferensi: Ruangan ini memiliki cahaya yang lebih lembut daripada ruang kerja tapi tidak seredup ruang tamu.

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus