Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Inilah 5 Manfaat Makan Buah Pisang bagi Kesehatan

Selain memiliki rasa yang lembut dan manis, pisang turut menyediakan berbagai nutrisi penting yang baik untuk kesehatan.

17 Februari 2023 | 18.45 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Pisang merupakan salah satu buah paling populer di seluruh dunia. Buah ini bisa dimakan langsung maupun dijadikan berbagai olahan makanan seperti pisang goreng.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Selain memiliki rasa yang lembut dan manis, pisang turut menyediakan berbagai nutrisi penting. Sehingga memberi dampak perlindungan pada kesehatan tubuh. Lantas, apa saja manfaat pisang untuk kesehatan? 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

1. Menjaga kadar gula darah

Melansir Healthline, pisang kaya akan serat larut yang membantu pembentukan gel pada pencernaan. Sementara pisang mentah menyediakan pati resisten yang tidak bisa dicerna tubuh.

Pada gilirannya, kedua jenis serat tersebut dapat memoderasi kadar gula darah setelah makan. Juga membantu mengatur nafsu makan sehingga mencegah makan berlebihan. 

Meski tinggi karbohidrat, pisang tidak akan menyebabkan lonjakan kadar gula darah pada individu sehat. 

2. Dapat mendukung kesehatan pencernaan

Serat dan pati resisten dalam pisang dapat berperan sebagai prebiotik dalam sistem pencernaan. Mereka akan menjadi makanan bagi bakteri-bakteri baik di usus. 

Dalam pisang ditemukan pula serat pektin yang berperan dalam mencegah sembelit dan melunakkan tinja. Pada beberapa penelitian tabung, pektin bahkan diklaim mengurangi risiko terkena kanker usus besar. 

3. Mendukung penurunan berat badan

Pisang menjadi salah satu buah yang baik dikonsumsi selama program penurunan berat badan karena pisang bersifat mengenyangkan dan rendah kalori, yakni sekitar 100 kalori per satu pisang. 

4. Mendukung kesehatan jantung

Mengutip Medical News Today, pisang mengandung sejumlah nutrisi yang baik untuk kesehatan jantung. Di antaranya serat, potasium, folat, antioksidan, dan vitamin C. Membuat pisang dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan berpotensi menurunkan risiko terkena penyakit kardiovaskular. 

5. Menurunkan risiko terkena kanker

Sebuah investigasi laboratorium telah merekomendasikan kandungan lektin pada pisang dapat membantu pencegahan pertumbuhan sel leukemia. 

Lektin bertindak sebagai antioksidan yang membantu tubuh melawan molekul radikal bebas. Jenis molekul yang apabila menumpuk di tubuh dapat menyebabkan kerusakan sel dan mengakibatkan kanker. 

Sebuah penelitan pada 2004 juga menemukan bahwa anak-anak yang mengkonsumsi pisang, jus jeruk, atau keduanya memiliki risiko rendah terhadap leukimia

DELFI ANA HARAHAP

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus