Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Senam kegel adalah senam yang dilakukan untuk mengencangkan otot panggul bagian bawah. Otot panggul bawah berada di area panggul atau selangkangan, tepatnya di bagian yang digunakan untuk mengendalikan laju air kencing atau urine.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Arnold Kegel merupakan dokter spesialis kandungan pada 1940-an yang pertama mengembangkan senam kegel. Tujuan utamanya tentu saja untuk mengatasi masalah gangguan kandung kemih yang sering terjadi pada wanita yang baru saja melahirkan
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Senam ini memiliki segudang manfaat. Dilansir dari laman Kementerian Kesehatan, berikut manfaat senam kegel:
1. Memulihkan vagina setelah proses persalinan normal
Manfaat utama senam kegel adalah untuk memulihkan vagina setelah proses persalinan normal karena pada dasarnya senam ini bisa membantu meningkatkan sirkulasi darah yang lancar ke area vagina.
Jika sirkulasi darah berjalan lancar, akan menghasilkan hal bagus karena darah yang dibawa mengandung oksigen dan berbagai nutrisi yang diperlukan untuk meregenerasi beragam sel dan jaringan di vagina yang mengalami kerusakan pasca melahirkan normal
2. Membantu mengatasi gejala prolaps organ panggul
Prolaps organ panggul (POP) merupakan kondisi yang mengakibatkan turun atau menonjolnya dinding vagina ke dalam atau ke luar vagina. Mengutip buku terbitan Institute for Quality and Efficiency in Health Care, latihan dasar panggul mengurangi gejala POP ringan hingga sedang, tepatnya pada POP tingkat pertama sampai tingkat ketiga.
Tidak hanya itu, senam kegel juga akan membantu mencegah organ merosot lebih jauh. Efeknya biasanya sudah bisa terlihat setelah beberapa minggu.
3. Membantu meredakan inkontinensia urine
Inkontinensia urine adalah kondisi di mana seseorang tidak dapat mengontrol keluarnya urine sehingga bisa keluar tanpa kesadarannya. Mengutip buku terbitan Statpearls Publishing, melakukan senam kegel merupakan terapi yang pertama kali dianjurkan dokter untuk mengatasi keadaan inkontinensia urine karena senam kegel terbukti mampu meningkatkan kekuatan otot panggul, kecepatan kontraksi otot panggul, dan daya tahan dasar panggul
4. Ereksi lebih kuat dan mencegah ejakulasi dini
Selanjutnya latihan otot panggul bawah ini juga dapat membantu pria dengan masalah disfungsi ereksi (impotensi) agar bisa mempertahankan ereksinya. Senam ini membantu melancarkan peredaran darah menuju penis sehingga ereksi tahan lebih lama. selain itu tentunya jika ereksi lebih kuat maka hal tersebut juga bisa membantu pria dengan masalah ejakulasi dini
5. Mencegah kencing tidak tuntas
Yang terakhir, senam kegel dipercaya bisa mencegah post-micturition dribble (urine masih menetes setelah buang air kecil) terutama pada pria. Senam ini mampu membantu pria mengendalikan keluarnya urine, terutama setelah menjalani operasi prostat.
RECHA TIARA DERMAWAN