Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sup ayam menjadi salah satu menu kuliner yang banyak direkomendasikan untuk sarapan. Makanan berkuah dengan ampas yang isinya tak macam-macam itu cukup ringan untuk disantap saat pagi hari.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sayangnya, di Jakarta, mencari warung sup ayam cukup sulit. Sebab, kebanyakan penjaja kuliner menjual sup yang lebih populer, seperti sup buntut atau iga sapi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Namun, bila ingin makan pagi berlauk sup ayam, Anda bisa menyambagi dua lokasi yang berhasil dihimpun Tempo ini.
1. Sup Ayam Pak Min Klaten
Sup Ayam Pak Min Klaten melegenda lebih dulu di Jawa Tengah. Mulai masuk Jakarta beberapa tahun belakangan. Seperti kedai asalnya di Klaten, Warung Sop Pak Min di Jakarta terlihat sederhana.
Kursi dan mejanya terbuat dari kayu yang membujur berhadapan. Menunya pun tak kalah simpel. Hanya ayam dan kuah polos tanpa campuran apa pun, kecuali bumbu dapur dan sedikit taburan daun bawang serta seledri. Namun rasanya tak sepolos kelihatannya.
Kuah sup ayam ala Pak Min Klaten menyatu dengan rempah-rempah yang royal. Kaldunya sangat kuat, berasal dari rebusan daging ayam.
Sedangkan potongan ayam yang dipakai pun merupakan ayam kampung, yang sudah direbus sehingga teksturnya sangat empuk.
Ada beberapa pilihan menu yang terbagi menurut potongan-potongan ayamnya. Di antaranya sup ayam dada, paha, jeroan, kulit, juga brutu. Ada juga kepala, leher, dan sayap.
Seporsi sup ayam dijual mulai Rp 8.000 untuk sop daging biasa hingga Rp 22 ribu untuk sup dada dengan nasi dipisah. Warung buka mulai pukul 07.30-22.00. Anda bisa menyambangi Sop Pak Min Klaten di beberapa tempat, seperti di Jalan Meruya Selatan, Meruya, Jakarta Barat; Matraman, Jakarta Pusat; serta Tebet, Jakarta Selatan
2. Sup Ayam Bakmi Golek
Meski menu utamanya bakmi, restoran Bakmi Golek di Jalan Dewi Sartika, Cawang, Jakarta Timur, menyediakan menu sup ayam. Berbeda dengan sup ayam olahan Pak Min Klaten, sup ayam Bakmi Golek divariasikan dengan ampas lebih beragam.
Ada campuran sayuran lengkap, seperti wortel, daun bawang, kentang dipotong dadu, kubis, juga jamur. Tak polos seperti sup di warung Pak Min Klaten. Adapun campuran sayuran yang lengkap ini berpengaruh terhadap rasa. Rasa sup menjadi lebih segar dan aromanya lebih wangi.
Namun daging ayam yang dipakai adalah ayam potong. Sedangkan bagian yang disertakan hanya bagian dada atau paha yang telah dipotong kecil-kecil.
Seporsi sup ayam Bakmi Golek bisa disantap ramai-ramai, dua hingga tiga orang. Sedangkan harganya dibanderol Rp 30 ribu, belum termasuk pajak.
Bakmi Golek buka mulai pukul 10.00-22.00. Selain di Jalan Dewi Sartika, Anda bisa menyambangi cabang lainnya di Jalan Otista Raya, Cawang, Jakarta Timur.