Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Lupakan Pempek, Ini 5 Kuliner Lezat Khas Palembang

Pempek palembang sudah menjadi hidangan nasional. Tapi di Palembang, kuliner lezat masih banyak lagi.

4 Oktober 2019 | 20.24 WIB

Satu porsi Martabak Har dapat dinikmati dengan harga Rp 15,000 untuk telor ayam dan Rp 17,000 untuk telur bebek. TEMPO/ Nita Dian
Perbesar
Satu porsi Martabak Har dapat dinikmati dengan harga Rp 15,000 untuk telor ayam dan Rp 17,000 untuk telur bebek. TEMPO/ Nita Dian

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Ketika melancong ke Palembang, kuliner yang paling terkenal adalah pempek. Tetapi, Palembang memiliki beragam kuliner dari yang berkategori makanan berat hingga kudapan ringan. Sebut saja celimpungan, mi celor, hingga kuah pindang. Berikut beberapa kuliner Palembang yang menggugah selera selain pempek, sebagaimana dinukil dari tiket.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Kue maksuba

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Kue maksuba umumnya menggunakan bahan telur bebek dan krim susu kental manis. Adonannya diolah mirip seperti kue lapis. Rasanya dominan manis. Tampilannya mirip kue lapis, namun sedikit berbeda dalam hal tekstur dan rasa. Kue maksuba kerap digunakan sebagai hidangan ketika hari raya.

Kue lapis maksuba dibuat dari telor bebek. Foto: inachen08
Burgo

Burgo adalah makan yang dibuat dari tepung beras dan sagu yang dimasak dadar. Adonan burgo digulung kemudian dipotong-potong. Sekilas tampilan burgo ini bentuknya seperti kwetiau, tapi ukurannya lebih besar. Burgo disajikan dengan kuah santan yang dicampur rempah-rempah di antaranya ketumbar, kencur, kunyit, lengkuas, bawang putih, dan kemiri. Hidangan burgo dilengkapi dengan ikan yang disuwir dan telur.

Martabak HAR

Makanan ini tak jauh berbeda dengan umumnya martabak telur. Namun telur tidak dicampur dengan daun bawang seperti martabak umumnya. Ciri khasnya, martabak HAR ini disajikan siraman kuah kari. Kabarnya mula martabak ini dinamai martabak HAR, merupakan akronim pemiliknya: Haji Abdul Rozaq.


Mi celor

Kuliner ini kerap diminati sebagai menu sarapan. Tampilannya berupa mi yang disiram kuah bersantan. Ada pula tambahan tauge dan telur rebus. Tekstur mi celor tebal seperti udon. Kuah gurihnya berasal dari kaldu rebusan udang, yang membuatnya diminati warga Palembang.

Mi celor 26 salah satu yang terkenal di Palembang. Foto: @fitriagustina1108
Gulo Puan

Kuliner ini pada masa lampau adalah makanan para bangsawan. Rasa gulo puan ini menggugah selera kaarena dibuat dari susu kerbau dan gula. Gulo puan juga bisa menjadi bahan campuran untuk makanan lain.

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus