Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Masalah Kesehatan yang Bisa Dicegah dengan Ikan Salmon

Para peneliti menemukan asam lemak omega-3 pada ikan salmon bisa membantu menghentikan proses peradangan dan memerangi penyakit.

27 Desember 2021 | 20.57 WIB

Ilustrasi ikan salmon (Pixabay.com)
Perbesar
Ilustrasi ikan salmon (Pixabay.com)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Ikan salmon termasuk yang mengandung banyak vitamin dan sehat untuk tubuh. Ikan ini memberikan tambahan vitamin B6 dan D dan sangat cocok untuk pola makan paling sehat di dunia.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Sekarang, penelitian baru menunjukkan asam lemak omega-3, seperti yang ditemukan pada ikan berlemak termasuk salmon, mungkin berperan penting dalam melawan aterosklerosis, kondisi penumpukan plak di dalam dinding arteri. Dalam studi yang diterbitkan di The Journal of Clinical Investigation, para peneliti menemukan asam lemak omega-3 membentuk molekul yang mengaktifkan reseptor yang penting untuk menghentikan proses peradangan dan memerangi penyakit.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

"Asam lemak omega-3 berpotensi membantu melindungi terhadap aterosklerosis dengan beberapa cara, khususnya dengan mengurangi peradangan, kunci yang mendorong penyakit aterosklerosis," jelas Hildur Arnardottir, penulis utama studi tersebut, dilansir dari Eat This.

Namun, dia mengingatkan penelitian ini hanya salah satu bagian dari teka-teki besar dan studi lebih lanjut diperlukan sebelum dapat sepenuhnya mengambil kesimpulan untuk manusia. Bahkan, jika para ilmuwan mungkin belum dapat mengatakan dengan pasti makan lebih banyak asam lemak omega-3 akan melindungi dari aterosklerosis, sifat anti-inflamasi asam lemak ini telah dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan lain, termasuk menjaga tubuh tetap sehat, ketajaman pikiran, dan mengurangi nyeri sendi.

"Asupan omega-3 tidak seimbang dapat meningkatkan peradangan kronis tingkat rendah yang terkait dengan berbagai masalah kesehatan, termasuk kondisi peradangan autoimun seperti rheumatoid arthritis, penyakit jantung, dan gangguan suasana hati," katanya.

Pakar diet Victoria Goodman merekomendasikan konsumsi ikan berlemak dua kali seminggu ditambah alpukat, biji rami, dan minyak zaitun hampir setiap hari dalam seminggu.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus