Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Mengenali Kondisi dan Perawatan Patah Tulang Bahu

Gejala patah tulang bahu nyeri, bengkak, dan lemah lengan yang terluka

27 Maret 2023 | 15.47 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi tulang selangka (klavikula). Shutterstock

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Pebalap Enea Bastianini dinyatakan tidak tampil balapan utama MotoGP Portimao di Sirkuit Algarve, Portugal, Minggu, 26 Maret 2023. Pebalap Italia itu cedera patah tulang setelah disenggol Luca Marini (Mooney VR46 Racing Team) dari belakang di tikungan ketika Sprint Race memasuki putaran kedua.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bastianini terpental, akhirnya gagal melanjutkan balapan. Mantan pebalap Gresini Racing itu terlihat kesakitan sambil memegangi bahu kanannya. "Setelah dilakukan pemeriksaan di rumah sakit, ditemukan Bastianini mengalami patah tulang belikat kanannya sehingga dinyatakan tidak fit untuk balapan pada hari Minggu," tulisan MotoGP. 

Menilik tulang bahu

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Penyebab umum patah tulang bahu karena jatuh dari ketinggian, kecelakaan, atau olahraga yang berlebihan. Merujuk Cleveland Clinic, gejala patah tulang bahu nyeri, bengkak, dan lemah lengan yang terluka. Dalam kondisi tertentu muncul bercak biru atau memar kulit di sekitar tulang bahu. Adapun bagian bahu terdiri atas tiga tulang, yaitu lengan bagian atas (humerus), belikat (skapula), dan selangka (klavikula)

Biasanya patah tulang bahu bisa diobati dengan cara yang sama seperti  bagian tubuh lainnya. Merujuk Beacon Orthopaedics and Sports Medicine, pilihan pengobatan tergantung tingkat parahnya cedera.

Jika patah tulang tidak terlalu parah bisa diobati dengan menggunakan gips selama beberapa pekan hingga tulang kembali menyatu. Jika patah tulang cukup parah atau terdapat banyak fragmen, operasi mungkin diperlukan untuk memperbaiki kerusakan tulang itu.

Setelah operasi, pasien akan diberikan rehabilitasi untuk membantu memulihkan kekuatan dan fleksibilitas tulang bahu. Mengutip Orthoinfo, disarankan beberapa cara merawat tulang bahu yang patah, seperti istirahat yang cukup untuk waktu pemulihan. Selama proses perlu mengonsumsi makanan sehat untuk mempercepat proses penyembuhan dan olahraga yang tepat setelah tulang sembuh sepenuhnya.

Dalam kasus yang parah, dokter mungkin akan mernyarankan terapi fisik untuk membantu memulihkan kekuatan dan kelenturan tulang bahu. Terapi fisik membantu mengurangi nyeri dan mempercepat pemulihan.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus