Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Penikmat Kopi Aceh Lebih Suka Jenis Robusta Ketimbang Arabika

Penikmat kopi di kota Banda Aceh diketahui lebih menyukai jenis Robusta ketimbang Arabika.

25 Oktober 2018 | 13.43 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Pengunjung menghabiskan waktu bersantai di salah satu warung kopi di Banda Aceh, 8 Juni 2016. Warung kopi di Aceh baru buka pukul 21.30 WIB di bulan Ramadan. TEMPO/Adi Warsidi

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, JBanda Aceh- Penikmat kopi di kota Banda Aceh diketahui lebih menyukai jenis Robusta ketimbang Arabika. "Warung kopi Robusta di sini jauh lebih banyak di banding Arabika," ujar barista warung kopi khusus Arabika, Muhammad, 53 tahun, dikawasan Lampriet, Banda Aceh, Rabu, 24/10.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kota Banda Aceh dikenal dengan julukan Kota 1001 warkop, saking banyaknya warung kopi di sana. Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman mengakui hal itu. Sebabnya adalah ada budaya ngopi bagi warga Aceh sebagai bagian dari sosialisasi. "Jangan heran, jika semua warkop penuh,” kata dia.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tetapi mengapa kopi robusta yang menjadi favorit warga setempat? Mungkin karena perbedaan harga yang mencolok. "Kalau segelas Arabika kami pasarkan sekitar Rp10 ribu, sedangkan Robusta di warkop tempat lain cuma Rp4.000 per gelas," kata Muhammad.

Anton, 31 tahun, seorang penyaring kopi Robusta warkop di Jalan Soekarno-Hatta, Banda Aceh, mengatakan  meskipun robusta lebih pahit tapi lebih digemari warga. Rasa pahit itu karena kandungan kafein robusta lebih tinggi ketimbang arabika.

Menurut Anton tingkat kafein yang terkandung dalam biji Arabika sekitar 1,5 persen, sedangkan biji Robusta jauh lebih tingggi yakni 2,7 persen. Tetapi dalam sehari, “hanya beberapa gelas arabika saja yang dipesan.”

Aminullah mengatakan ngopi sudah menjadi budaya sejak zaman dahulu bagi warga Aceh. “Di Banda Aceh secangkir kopi sejuta cerita," ungkapnya. "Banyaknya warkop plus jaringan wifi yang buka 24 jam, kini menjadi daya pikat bagi wisatawan."

ANTARA

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus