Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Pentingnya Konsumsi Kombinasi Susu dan Telur di Masa New Normal

Dokter mengingatkan pentingnya konsumsi kombinasi telur dan susu, plus olahraga, di masa new normal untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

10 Juli 2020 | 18.40 WIB

Ilustrasi susu segar (Pixabay.com)
Perbesar
Ilustrasi susu segar (Pixabay.com)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Jaga kesehatan di masa pandemi COVID-19 dan new normal dengan rutin mengonsumsi kombinasi susu dan telur ditambah rutin berolahraga. Begitu menurut Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Kabupaten Bekasi, dr. Mulyana Syarip Panija.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mulyana dalam keterangan tertulisnya mengatakan cara melawan pandemi COVID-19 sangat tergantung pada kedisiplinan seluruh masyarakat secara bersama-sama dalam meningkatkan daya tahan tubuh, salah satunya melalui asupan makanan bergizi, diimbangi aktivitas fisik.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

“Di masa pandemi COVID-19 sekarang ini, menjaga gizi yang seimbang sangat penting. Selalu menggunakan masker saat keluar rumah serta meningkatkan imun tubuh. Kami juga mengimbau kepada masyarakat untuk olahraga 15 menit setiap hari dan memperbanyak konsumsi olahan susu serta telur," katanya.

Susu elemen yang penting untuk meningkatkan ketahanan tubuh melawan penyakit, sumber protein hewani yang mudah diserap tubuh, dan komposisi asam amino esensialnya lengkap. Susu juga mengandung beberapa sumber zat gizi penting untuk mendukung berfungsinya sistem imun, seperti asam amino esensial, vitamin B6 (piridoksin), vitamin B12 (kobalamin), seng, selenium, dan vitamin D3.

Sementara itu, telur memiliki banyak nutrisi, seperti vitamin, mineral, dan asam amino, lalu protein berkualitas tinggi, seperti selenium, fosfor, kolin, vitamin D, B12, dan beragam antioksidan. Komponen tersebut akan membantu menjaga sel-sel tubuh dan meningkatkan imunitas. Terlebih jika ditambah madu, yang mengandung senyawa fruktosa dan glukosa serta kandungan karbohidrat, seperti sukrosa, maltrosa, dan karbohidrat kompleks lain.

Madu juga mengandung antioksidan dari senyawa krisin, pinobaksin, vitamin C, katalase, dan pinosembrin. Kandungannya sangat bermanfaat bagi tubuh dalam menjaga imunitas.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus