Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Restoran Melati Hotel Tugu Sajikan Kuliner Bung Karno

Memperingati Hari Kemerdekaan, Restoran Melati Hotel Tugu menyajikan kuliner yang disukai Bung Karno, dari jajan pasar hingga nasi pecel.

7 Agustus 2019 | 19.06 WIB

Memperingati hari kemerdekaan, Restoran Melati menyajikan kuliner kesukaan Bung Karno. TEMPO/Eko Widianto
Perbesar
Memperingati hari kemerdekaan, Restoran Melati menyajikan kuliner kesukaan Bung Karno. TEMPO/Eko Widianto

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Malang - Tertarik menyicipi aneka kuliner khas masa kemerdekaan? Ingin makan dengan atmosfir perjuangan kemerdekaan? Restoran Melati Hotel Tugu menyajikan beragam kuliner populer pada 1945. Sajian bertema ‘Flavors of 1945’ tersebut mulai disediakan untuk publik pada 10 hingga 31 Agustus 2019.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pelanggan bakal disuguhi kuliner khas mulai lodeh blendi, lodeh nangka muda, ayam lodoh pedas, rendang mangasati daging bumbu rendang, lodeh daun singkong, pecel punten, ikan gabus masak kemangi, dan es buah lontar. "Konon sajian ini sering dihidangkan dalam jamuan makan Bung Karno," kata juru bicara Hotel Tugu, Richard Wardana, Rabu 7 Agustus 2019.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tak ketinggalan beragam kue dan kudapan masa lalu. Und Corner misalnya meluncurkan ‘Koewe-koewe Merah Putih’, dengan beragam jajanan tradisional khas nusantara. Antara lain lapis jongkong, mata roda, kue thok, kue mangkok, onde-onde, lapis merah putih, talam abon, sate cenil, dan lumpur ubi ungu. 

Nasi pecel atau punten pecel juga dihidangkan pada peringatan Hari Kemerdekaan RI di Restoran Melati. TEMPO/Eko Widianto

Uniknya, seluruh jajan tersaji dengan warna merah putih selama bulan Agustus. Dibuat dengan pewarna alami, tanpa bahan pengawet. Koewe-koewe Merah Putih cocok sebagai hantaran maupun untuk dinikmati sendiri sembari menyeduh minuman hangat di sore hari.

Suasana Restoran Melati juga bernuansa perjuangan dengan dekorasi dan musik populer zaman kemerdekaan. Dihiasi dengan potret Proklamator, lukisan burung garuda kuno berukuran besar, lirik lagu Indonesia Raya dalam bentuk kaligrafi Arab, dan barang koleksi seni lain.

"Soekarno Room merupakan bagian dari Restoran Melati yang didedikasikan untuk proklamator kemerdekaan Indonesia, Ir. Soekarno," katanya. EKO WIDIANTO

Ludhy Cahyana

Ludhy Cahyana

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus