Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Sederet Manfaat Alpukat yang Perlu Diketahui

Alpukat bermanfaat untuk mengurangi risiko terkena penyakit kardiovaskular dan obesitas serta meningkatkan fungsi kognitif dan kesehatan pencernaan.

27 Oktober 2023 | 08.10 WIB

Ilustrasi jus alpukat. shutterstock.com
material-symbols:fullscreenPerbesar
Ilustrasi jus alpukat. shutterstock.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Alpukat merupakan salah satu buah yang memberikan lebih dari sekadar nutrisi penting bagi tubuh. Buah satu ini kaya akan vitamin, mineral, dan lemak sehat yang membantu mencegah penyakit dan menjaga tubuh tetap dalam kondisi baik.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Dikutip dari WebMD dan Health, berikut beberapa manfaat alpukat bagi kesehatan tubuh.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

1. Meningkatkan rasa kenyang

Alpukat mengandung lemak sehat yang membantu memperlambat pengosongan perut, sehingga membuat tubuh kenyang lebih lama dari biasanya dan menunda kembalinya rasa lapar. Perasaan puas ini dikenal dengan istilah kenyang. Alpukat, yang kandungan lemaknya terutama berasal dari asam lemak tak jenuh, dapat meningkatkan rasa kenyang hingga lima jam.

2. Membantu masalah pencernaan

Alpukat tinggi akan serat yang membantu memindahkan limbah ke seluruh tubuh. Serat menjaga pergerakan usus tetap teratur dan dapat mencegah sembelit. Mikrobioma usus yang sehat memperkuat fungsi kekebalan tubuh, melawan peradangan, dan melindungi terhadap penyakit kronis.

3. Menjaga tekanan darah

Alpukat kaya akan potasium yang membantu meratakan tekanan darah dengan menurunkan kadar natrium dalam darah dan mengurangi ketegangan pada dinding pembuluh darah.

4. Kesehatan jantung

Sebagian besar lemak sehat dalam alpukat adalah asam oleat, yakni asam lemak tak jenuh tunggal. Lemak ini menyehatkan jantung dan membantu menurunkan peradangan kardiovaskular. Alpukat juga memiliki nutrisi yang disebut beta-sitosterol, kolesterol versi tanaman. Beta-sitosterol membantu menurunkan kadar kolesterol penyebab sakit jantung.

5. Mencegah komplikasi diabetes

Kadar glukosa darah yang tinggi sangat berbahaya bagi penderita diabetes tipe 2 atau resistensi insulin. Mengonsumsi alpukat ke dalam makanan dapat mencegah kenaikan kadar insulin dan glukosa darah setelah mengonsumsi makanan. Bahkan menambahkan setengah buah alpukat dapat mencegah peningkatan insulin dan glukosa.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus