Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Udang air tawar dan laut berlainan. Mengutip Healthline, udang air laut masuk ke dalam sub-ordo pleocyemata. Itu juga termasuk udang karang, lobster, dan kepiting. Udang air tawar atau laut memiliki kerangka luar yang tipis. Tubuh udang juga terbagi menjadi tiga bagian utama, yaitu kepala, dada, dan perut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Toraks udang air laut menutupi kepala dan perut. Sedangkan udang air tawar, bentuk kepalanya seperti tumpang tindih dengan dada. Bagian dadanya pun seperti tumpang tindih dengan perut. Udang air tawar tidak sepenuhnya bisa membengkokkan tubuhnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Itu yang membedakan dengan udang air laut. Kaki udang air tawar memiliki tiga pasang, seperti cakarnya juga lebih panjang. Berbeda dengan udang air laut yang hanya memiliki satu pasang.
Cara berkembang biak udang air laut membawa telur di bagian bawah tubuhnya. Tapi udang air tawar melepaskan telurnya di dalam air, kemudian dibiarkan tumbuh sendiri. Nilai gizinya, masing-masing merupakan sumber protein yang baik, juga cenderung rendah kalori.
Adapun 85 gram udang air tawar atau laut mengandung sekitar 18 gram protein dan 85 kalori. Sering kali udang dianggap mengandung kolesterol yang tinggi. Walaupun begitu udang air tawar atau laut sama-sama mengandung asam lemak omega-3 yang menyehatkan.
Udang juga sumber selenium bagian dari antioksidan. Udang air tawar dan laut memiliki sumber vitamin B12, zat besi, dan fosfor yang baik untuk tubuh.
Mengutip The Spruce Eats, ada banyak cara untuk memasak dan menyajikan udang air laut dan tawar, yaitu dipanggang, digoreng, ditumis, atau dikukus. Keduanya sama-sama bisa dimasak dengan kulitnya.
Rasa udang air tawar dan laut cenderung agak manis, tapi tidak pekat. Itu sebabnya, udang merupakan sumber pangan serbaguna yang cocok dipadukan dengan berbagai bahan yang sederhana hingga kompleks.
BALQIS PRIMASARI
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu