Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

Arkeolog Temukan Pemandian Air Panas Mewah Zaman Romawi di Pompeii Italia

Arkeolog mengatakan penduduk kaya Pompeii sering kali mandi terlebih dahulu sebelum mengadakan perjamuan di rumah mereka.

22 Januari 2025 | 15.58 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Pemandian air panas zaman Romawi kuno yang baru ditemukan arkeolog di Pompeii, Italia. (pompeiisites.org/)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Pompeii, kota Romawi kuno di Italia yang terkubur oleh abu dan lava pada tahun 70 Masehi, memiliki harta karun baru, sebuah pemandian pribadi yang dibangun 2.000 tahun lalu. Pemandian ini dihiasi dengan mosaik mewah dan dilengkapi dengan serangkaian ruangan panas, hangat, dan dingin seperti spa.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Direktur Taman Arkeologi Pompeii, Gabriel Zuchtriegel, mengatakan bahwa temuan baru ini mungkin kompleks pemandian air panas terbesar di rumah pribadi di Pompeii. Menurut dia, anggota kelas penguasa Pompeii pada zaman dahulu menyiapkan ruang yang sangat besar di rumah mereka untuk menyelenggarakan jamuan makan. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Mereka memiliki fungsi untuk menciptakan konsensus, mempromosikan kampanye pemilihan umum, menutup kesepakatan. Itu adalah kesempatan untuk menunjukkan kekayaan tempat tinggal mereka dan juga untuk menikmati perawatan air panas yang menyenangkan," jelasnya.

Hanya ada beberapa rumah yang memiliki kompleks pemandian pribadi, jadi itu benar-benar sesuatu untuk orang-orang terkaya di antara yang kaya.

Terhubung dengan Ruang Perjamuan

Ruang pemandian mewah tersebut terhubung ke aula perjamuan bercat hitam dan penuh lukisan dinding yang ditemukan pada April tahun lalu. Ini menunjukkan bahwa rumah pribadi tersebut merupakan tempat yang sangat besar untuk perayaan, kata taman tersebut dalam siaran pers pada Jumat pekan lalu. 

Zuchtriegel mengatakan penduduk kaya Pompeii sering kali mandi terlebih dahulu dan kemudian mengadakan perjamuan, sehingga kompleks spa pribadi memungkinkan mereka melakukan semuanya di dalam rumah yang sama.

"Ada ruang untuk sekitar 30 orang yang dapat melakukan seluruh rutinitas, dan itu juga dapat dilakukan di pemandian umum," katanya.

Dari rilis disebutkan bahwa bahwa spa Pompeii itu juga memiliki ruang panas, ruang hangat, dan ruang dingin untuk menyejukkan diri, serta ruang ganti dengan bangku-bangku, menurut rilis tersebut.

Ruang dingin tersebut terdiri dari halaman bertiang atau berportiko yang panjangnya 10 meter dan lebar 10 meter, dengan kolam besar di bagian tengahnya.

Temuan Baru di Pompeii

Pemandian tersebut ditemukan di tempat yang disebut Regio IX, area tengah besar Taman Pompeii yang masih belum dieksplorasi. Penggalian arkeologi besar-besaran di area itu mengungkap aspek-aspek baru kehidupan sehari-hari penduduk Pompeii.

Baru-baru ini, arkeolog yang bekerja di area yang sama menemukan sebuah toko roti, tempat cucian, dua vila, dan tulang-tulang tiga orang yang meninggal saat letusan gunung berapi Gunung Vesuvius, yang menghancurkan kota Romawi kuno Pompeii dan Herculaneum.

Pompeii, yang sepertiganya masih terkubur, memiliki populasi sekitar 30.000 orang. Selama masa kejayaannya, kota ini menjadi rumah bagi industri yang berkembang pesat, di samping jaringan keuangan dan politik.

DAILY SABAH | DAILY MAIL | CNN 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus