Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Anggota BIGBANG, G-Dragon resmi berpisah dengan YG Entertainment. Kabar ini diumumkan beberapa hari setelah G-Dragon dibebaskan dari tuduhan terkait narkoba.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Awal bulan ini, G-Dragon dilaporkan sedang melakukan pembicaraan dengan Galaxy Corporation. Perusahaan tersebut mengatakan pada Rabu, 20 Desember 2023 bahwa mereka akan mengadakan konferensi pers resmi pada Kamis, 21 Desember 2023 untuk menjelaskan dan menguraikan kasus terkait narkoba G-Dragon menyusul pembebasannya serta membahas kegiatannya di masa depan pada 2024 mendatang. Namun, mereka lebih lanjut menyatakan bahwa G-Dragon tidak akan hadir pada konferensi pers tersebut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menjelang pengumuman tersebut, orang dalam industri melaporkan bahwa G-Dragon memutuskan untuk tidak menandatangani kontrak eksklusif dengan Galaxy Corporation, dan Sports Seoul lebih lanjut melaporkan bahwa ada kemungkinan G-Dragon memperbarui kontraknya dengan YG Entertainment. Namun, sumber dari YG Entertainment menyampaikan bahwa sulit untuk mengomentari masalah kembalinya G-Dragon ke agensi.
Kata YG Entertainment Soal Kontrak G-Dragon
YG Entertainment akhirnya merilis pernyataan di situs resmi BIGBANG mengenai kontrak G-Dragon. "G-Dragon adalah salah satu artis perwakilan agensi kami, dan sepanjang waktu bersamanya sejak debutnya dengan BIGBANG pada tahun 2006 merupakan suatu kehormatan," tulis YG Entertainment pada Rabu, 20 Desember 2023.
Meski tidak lagi bersama, agensi tersebut menyampaikan dukungannya untuk G-Dragon. "Kami dengan tulus mendoakan kesuksesan G-Dragon di awal barunya. Kami meminta banyak dukungan dan dukungan dari para penggemar. Terima kasih," tulis YG Entertainment.
Kontrak G-Dragon dengan YG Entertainment berakhir pada Juni awal tahun ini. Pada saat itu, YG Entertainment membagikan kabar terbaru mengenai status kontraknya, menyatakan bahwa meskipun kontrak eksklusif mereka dengan G-Dragon telah berakhir, mereka berkolaborasi dengannya melalui kontrak terpisah untuk aktivitas lain seperti iklan dan banyak lagi.
Menurut beberapa orang dalam industri musik, G-Dragon berencana untuk mempercepat pengerjaan album solonya yang ditunda. Awalnya, G-Dragon sempat mengumumkan comebacknya untuk tahun ini. Namun, rencananya dihalangi pada Oktober ketika ia didakwa melakukan pelanggaran narkoba berdasarkan Undang-Undang Pengendalian Narkotika, yang akhirnya tidak terbukti.
G-Dragon menerima hasil negatif dalam tes narkoba yang terperinci, dan penyelidikan terhadap enam saksi baru-baru ini tidak menghasilkan pernyataan apa pun yang mendukung tuduhan tersebut. Akibatnya, polisi memutuskan untuk tidak memperpanjang larangan perjalanan G-Dragon.
SOOMPI | ALLKPOP