Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

Ini Alasan Kedai Kopi Konnichiwa Tak Gunakan Meja Berkaki

Kopi Konnichiwa yang terinspirasi kedai ala Jepang ini tak menggunakan meja berkaki. Dengan begitu pengunjung bisa bergeser bebas untuk berswafoto.

10 Desember 2019 | 22.25 WIB

Tanpa meja berkaki, pengunjung bisa bebas bergerak, salah satunya untuk berfoto. Foto: @kopikonnichiwa
Perbesar
Tanpa meja berkaki, pengunjung bisa bebas bergerak, salah satunya untuk berfoto. Foto: @kopikonnichiwa

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Kopi Konnichiwa yang terinspirasi kedai ala Jepang belum lama ini dibuka di kawasan Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara. Baru satu bulan Kopi Konnichiwa dibuka sebagai kedai untuk penggemar minuman es kopi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Kedai kopi ini menggunakan konsep drink to go. "Kami terinspirasi untuk ruangan yang kecil tapi teratur, dan Instagramable," kata Hernando Santoso, salah satu pemilik Kopi Konnichiwa, Selasa, 10 Desember 2019.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Luas ruang keseluruhan Kedai Kopi Konnichiwa berukuran 8x4 meter. Ukuran tersebut juga terbagi dengan stan pembuatan kopi, 3x2 meter. Seperti konsep drink to go, menurut Hernando, Kopi Konnichiwa sengaja tak menyediakan meja berkaki seperti kedai umum.

Penataan ruangan untuk pengunjung dibuat dalam dua konsep. Pertama yang di sisi kiri ketika masuk kedai. Ada penataan tempat duduk dengan bilah kayu menempel di dinding. Bilah kayu tak lebar, tapi memanjang berfungsi untuk menaruh gelas.

Sementara di sisi kanan, dibuat tempat duduk yang berundak. Tempat yang sekadar untuk duduk. "Kami memang tidak menggunakan meja. Orang yang datang bisa bergerak untuk berfoto dengan konsep ini," ujarnya.

Berbagai menu di kedai ini, yaitu Es Kopi Kyoto Latte, Es Kopi Godzilla Latte, Es Kopi Java Latte, Es Americano, Es Kopi Mocha, Es Kopi Latte.

Gerai Kopi Konnichiwa yang pertama dibuka di Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara. Foto: @kopikonnichiwa

Menu non-coffee, yaitu Kamo Latte, Es Hiroshima, Es Nagasaki, Sakura Lemonade, Murasaki Lemonade, Es Matcha Latte, Es Hojicha, Es Cokelat Matcha, Es Cokelat.

Semua menu dibuat tak cuma soal rasa, tapi mengutamakan tampilan corak warna. "Orang sambil duduk bisa memfoto minumannya yang punya tampilan Instagrammable," kata Hernando.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
Âİ 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus