Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

Inovasi Scan Barcode, Permudah Wisatawan Pilih Objek Wisata di Jawa Barat

Pemprov Jabar mengklaim program scan barcode pariwisata tersebut baru pertama kali diluncurkan di Indonesia.

22 Februari 2021 | 11.53 WIB

Wisatawan menaiki perahu di tempat Wisata Floating Market, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Sabtu, 26 Desember 2020. Memasuki libur panjang Natal dan Tahun Baru 2021, wisata Floating market mulai dipadati wisatawan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan di tengah pandemi COVID-19. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Perbesar
Wisatawan menaiki perahu di tempat Wisata Floating Market, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Sabtu, 26 Desember 2020. Memasuki libur panjang Natal dan Tahun Baru 2021, wisata Floating market mulai dipadati wisatawan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan di tengah pandemi COVID-19. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam upaya memulihkan sektor ekonomi dan pariwisata saat pandemi, Pemerintah Jawa Barat meluncurkan program scan barcode di lokasi wisata pantai selatan Cianjur.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengatakan program ini akan memudahkan wisatawan untuk menemukan tempat wisata beserta informasi lengkapnya hanya dengan memindai barcode yang tersedia di suatu wilayah. "Sehingga nanti setiap kecamatan akan diminta untuk berlomba memasang barcode di wilayahnya masing-masing," kata dia usai meluncurkan program scan barcode pariwisata di Rest Area Naringgul, Cianjur, Ahad, 21 Februari 2021.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pemprov Jabar mengklaim program scan barcode pariwisata tersebut baru pertama kali diluncurkan di Indonesia. "Jabar merupakan wilayah yang kaya dengan objek wisatanya, sehingga pemulihan ekonomi di bidang pariwisata, akan terus kita lakukan, termasuk memberikan promosi dan informasi yang dapat memudahkan wisatawan lokal yang menjadi target utama seiring tren berpergian dengan sepeda motor atau bersepeda," kata Ridwan Kamil.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Melalui barcode itu, wisatawan bisa mengetahui pilihan objek wisata yang tersedia di wilayah itu, termasuk sarana dan prasarana serta fasilitas apa saja yang tersedia di masing-masing tempat wisata. 

Sementara itu, Bupati Cianjur Herman Suherman mengatakan dengan diluncurkannya scan barcode Jabar dan Cianjur, akan menjadi sarana promosi dan informasi yang memudahkan wisatawan untuk berkunjung ke tempat wisata di Cianjur. "Scan barcode pariwisata, ini akan memudahkan wisatawan untuk berkunjung karena target pemulihan ekonomi bidang pariwisata akan menjadi target pemerintah setelah penanganan pandemi tuntas dilakukan," katanya.

Untuk menunjang program tersebut, Pemkab Cianjur memprioritaskan pembangunan dan perbaikan infrastruktur jalan menuju tempat wisata, sehingga informasi di scan barcode sudah termasuk akses jalan yang bagus dan layak dilalui. Seluruh kecamatan di Kabupaten Cianjur akan didorong untuk menerapkan scan barcode terkait tempat wisata dan produk unggulan di wilayahnya masing-masing.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus