Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Mataram - Mandiri Senggigi Sunset Jazz 2018 akan dihelar pada Ahad 9 Desember 2018, di Pantai Senggigi. Lombok Barat. Perhalatan yang digelar dengan gratis ini bertujuan sebagai trauma healing bagi warga Lombok, dan juga untuk mendorong kebangkitan pariwisata setempat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Gempa bumi berkekuatan besar terjadi selama sebulan 29 Juli - 19 Agustus 2018 menyebabkan kerusakan berat. Araksi pemasaran wisata Lombok mengalami kelesuan akibat bencana gempa tersebut. Kini Lombok mulai bangkit.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Bupati Lombok Barat (Lobarr) Fauzan Khalid berharap gelaran yang terselenggara di area Senggigi dapat membangkitkan gairah bisnis yang sempat lesu beberapa waktu terakhir.
Menurut juru bicara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lobar Saipul Akhkam,saat ini penyelenggara sudah mulai menata arena. Area pantai Hotel Kila Senggigi sudah mulai dibenahi. ''ArchiSS (penyelenggara) sejak tadi malam mulai menata panggung dan area utama,'' ujarnya.Pianis Krakatau band, Indra Lesmana dalam pagelaran musik Internasional JJF 2014 di JIExpo Kemayoran Jakarta (1/3). TEMPO/Nurdiansah
Dalam perhelatan ini akan tampil sejumlah artis nasional lintas generasi. Indra Lesmana akan berduet dengan putrinya Eva Celia. Lalu ada RAN, Pusakata, Brigitta, dan Andien. Berikutnya ada Vina Panduwinata yang dijadwalkan akan memungkasi pagelaran tersebut.
Selain artis ibu kota, artis lokal juga ikut berpartisipasi. Ada Lombok Blues Community, K-One, dan The Maiq Kane feat Suradipa. Mereka akan menggebrak panggung di sore hari menjelang sunset.
CEO Archiss Nety Rusi mengatakan hampir seluruh artis sudah siap mengisi acara. Beberapa penampl sudah akan ada di Lombok Sabtu. ''Mereka tidak sabar untuk menghibur masyarakat Lombok," ujar Nety Rusi di sela rapat koordinasi dengan Pemkab Lobar, di Ruang Rapat Pendopo Bupati, Jum'at 7 Desember 2018.
Kepala Dinas Pariwisata Lobar Ispan Junaedi, mengatakan terkait acara ini pemerintah akan mengajak Lombok Clean Comnunity melakukan kebersihan area di H-1 sampai H+1. Event ini seperti akan menjadi puncak dari rangkaian event pariwisata yang digelar Pemerintah Kabupaten Lombok Barat. ''Setelah musibah gempa di bulan Agustus,'' ucapnya.
SUPRIYANTHO KHAFID (Mataram)