Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan selebritas Raffi Ahmad dan Nagita Slavina telah menambah lini bisnis mereka. Kali ini, pasangan tersebut merintis label musik yang diberi nama Rans Music. Label tersebut membuat gebrakan baru dengan menggandeng para musisi yang sempat melejit di tahun 1990-an.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selain Raffi Ahmad dan Nagita Slavina, ternyata beberapa personel Element Band juga menjadi founder dari label tersebut. Ada Ferdy, Lucky, dan Didi Riyadi yang berperan penting dalam terbentuknya Rans Music. "Kita ingin sama-sama majuin musik Indonesia," ujar Nagita dalam konferensi pers di Hotel Borobudur, Jakarta, Jumat, 22 Maret 2019.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Proyek yang kali ini sedang digarap oleh Rans Music ialah The Legend. Di proyek ini, band-band ternama yang lagunya sempat hits di masanya, diaransemen ulang dan diberikan nuansa baru untuk pasar milenial. Adapun band tersebut antara lain, Coboy, Caffeine, Junior Reborn, Lingua, Bunglon, The Fly, Bunga, dan Element.
Produser Rans Music, Ferdy Tahier atau yang lebih dikenal dengan Ferdy Element, yakin proyek yang sedang dibesutnya itu akan diterima oleh masyarakat. Alasannya, lagu-lagu dari band The Legend itu masih sering didengarkan oleh masyarakat.
Ferdy menjelaskan, dia dan timnya sebelumnya telah melakukan riset terhadap lagu-lagu lama yang masih didengar oleh masyarakat. Oleh karena itu, The Legend dibentuk oleh Rans Music untuk menyuguhkan kesegaran akan musik yang pernah populer di era 1990-an.
Rans Music tidak membatasi genre musik tertentu untuk band-band yang ingin bergabung di label baru itu. "Kami berlima tidak mengarahkan mereka (band), tapi mereka adalah partner kami. Dari mereka kami banyak diberi masukan, dan ternyata berhasil," ujar Ferdy.
Label baru ini, juga menggandeng para musisi berbakat seperti Nikita Rompas dan dan Jevin Julian untuk mengaransemen ulang karya para The Legend. Ferdy menjelaskan, band-band yang sudah tergabung akan mengeluarkan single, yang kemudian akan dikompilasi di album The Legend yang rencananya akan dijual di Gerai KFC.