Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Praha- Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Praha bekerjasama dengan saung angklung Mang Udjo mengadakan flash mob" angklung di kota Praha, Ceko. Kegiatan yang didukung Telkomsel ini dilakukan di depan Galerie Rudolfinum di kota Praha pada, Sabtu 3/3.
Dengan alunan nada-nada indah dari alat music bambu itu, KBRI mengundang penduduk kota Praha ikut membawakan berbagai lagu secara bersama-sama. Di bawah suhu suhu dingin minus 5 derajat Celcius, akhirnya 120 orang ikut flash mob.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kegiatan diawali dengan pengenalan alat musik angklung. Saat itu para peserta diajak memainkan angklung dengan nada dari do rendah menuju do tinggi.
Para peserta sangat terkesima ketika mengetahui bambu-bambu yang dirangkai tersebut dapat menghasilkan harmoni nada yang sangat indah. "Ini pengalaman yang baru bagi saya dan saya sangat terkesan, sangat indah!," ujar Petr salah satu peserta.
Setelah mengenali dasar bermain angklung, lalu mereka mulai memainkan beberapa lagu. Diantaranya, Kasih Ibu dan Tanah Air.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Lia, dirijen yang berasal dari saung angklung Mang Udjo, menyampaikan kekagumannya terhadap antusiasme dari para peserta di kota Praha. "Semangat mereka dalam mencoba hal baru membuat saya semakin percaya diri dalam memimpin lagu. Saya berharap semakin banyak orang kenal dengan angklung," ujar Lia.
Kegiatan pengenalan kesenian tradisional Indonesia akan terus digalakkan oleh KBRI Praha untuk semakin memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia, salah satunya melalui angklung.
KBRI berharap promosi budaya Indonesia tersebut dapat menarik lebih banyak wisatawan dari Republik Ceko. Pada 2017 turis dari Ceko ke Indonesia meningkat 10 persen. Jumlahnya total berkisar lebih dari 19 ribu orang.
ANTARA