Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Belum lama ini seorang fotografer dan videografer otodidak, Gabriel Moses, melayangkan dugaan plagiarisme yang dilakukan Lisa Manoban atau Lisa BLACKPINK. Gabriel Moses mengunggah Instagram Story di laman Instagram pribadinya pada Kamis, 4 Juli 2024 kemarin dan menyertakan tangkapan layar pesan elektronik yang ia terima dari salah satu penggemarnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Melalui pesan tersebut diketahui bahwa terdapat teknik pengambilan gambar pada video musik comeback terbaru Lisa bertajuk “Rockstar” yang dinilai serupa dengan teknik pengambilan gambar pada video musik “Fe!n” yang Gabriel ambil. Video musik dari lagu milik Travis Scott tersebut telah dirilis sekitar 3 bulan lebih awal, tepatnya pada 31 Maret 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Seniman wanita yang meniru karya Anda tanpa memberi penghargaan kepada Anda,” merupakan judul dari pesan elektronik yang Gabriel terima. “Saya biasa mendengarkan 'Fe!n' oleh Travis Scott. Saya perhatikan artis wanita (Lisa dari BLACKPINK) secara terang-terangan meniru klip dari video musik Fe!n,” tulis sang pengirim.
Pihak Lisa BLACKPINK Diminta Klarifikasi
Videografer yang juga pernah bekerja sama dengan Pharrell, A$AP Rocky, dan Skepta itu menambahkan keterangan “aku sangat mencintai teman-temanku yang pengadu,” di dalam unggahan tersebut. Setelahnya, ia memberikan tenggat waktu kepada tim Lisa yang bernaung di bawah agensinya sendiri, LLOUD, untuk memberikan tanggapan atas tuduhan tersebut hingga akhir bulan ini.
Lisa BLACKPINK. Instagram.com/@lalalalisa_m
Pada Jumat, 5 Juli 2024, beredar kabar bahwa label rekaman RCA Records yang diketahui telah bekerja sama dengan label milik Lisa telah memberikan tanggapan kepada Gabriel Moses. Hal ini disampakan seorang di X yang menyebut Gabriel Moses dalam unggahannya dan memintanya untuk mengecek kotak masuk dari pesan elektroniknya.
Di dalam unggahan tersebut terlihat sebuah tangkapan layar berupa isi pesan yang ditutupi banyak coretan hingga tidak seluruhnya terbaca. “Saya di sini untuk membantumu @gabrielomoses. Coba buka email dengan subjek 'Tuduhan Plagiarisme' yang dikirimkan salah satu staf RCA Records demi karir Anda. P.S. SS (screenshot) ini dikirimkan kepada saya oleh mereka. Sekarang terus streaming 'Rockstar' Lisa dan biarkan mereka menangani masalah ini."
Fans Lisa BLACKPINK Ikut Bersuara
Akan tetapi, tidak lama setelahnya, Gabriel memberikan tangkapan layar serupa dari pesan elektronik yang ia terima dan tertera bahwa pesan tersebut dikirimkan oleh perwakilan dari basis penggemar Lisa dan bukan dari pihak manajemen manapun. Pesan yang saat ini sudah dihapus dari jagat maya tersebut dinilai sebagai sebuah ancaman untuk Gabriel Moses, mengiringi pesan-pesan kebencian yang Gabriel terima di laman media sosialnya.
Satu hari setelahnya, Gabriel Moses mengunggah cuitan yang semakin membuat geger para penggemar idola perempuan berdarah Thailand tersebut. Ia menuliskan, “mereka (manajemen Lisa) sudah menghubungi editor saya untuk mengerjakan ini & 'Fe!n' adalah referensinya. Dia bilang tidak & mereka tetap melakukannya. Selamat menikmati sisa hari Anda.”
Hingga saat ini, belum ada klarifikasi maupun respons berkaitan dengan tuduhan tersebut dari sang artis, Lisa, maupun manajemen miliknya.
Sebelumnya, Lisa juga sempat terjerat kasus berkenaan dengan perampasan budaya masyarakat Afrika. Rambutnya yang dikepang kecil-kecil berwarna merah yang terlihat pada musik video “MONEY” dikatakan menyerupai kepangan khas gaya rambut masyarakat Afrika dan dinilai sebagai bentuk pelecehan terhadap budaya masyarakat asli. Setelahnya, ia mengungkapkan permintaan maaf saat menghadiri jumpa penggemar dan mengatakan ia tidak memiliki niat buruk serta secara tulus beranggapan bahwa gaya rambut tersebut keren untuk diikuti.
TIMES NOW NEWS | KOREABOO