Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kriminal

Pembakaran Kantor Polisi, 2 Truk Angkut Puing Polsek Ciracas

Pembakaran Kantor Polsek Ciracas, Jakarta Timur, menyisakan puing-puing. Sedikitnya 2 truk dikerahkan untuk mengangkutnya.

12 Desember 2018 | 11.16 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Polsek Ciracas dibakar massa di Jakarta Timur pada senin malam. Foto/Istimewa

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Dua dibakar massa pada Selasa malam hingga Rabu dinihari tadi, 12 Desember 2018. Diduga ada anggota TNI terlibat dalam kasus perusakan ini.

Baca: POM TNI AD dan Polda Usut Pembakaran Kantor Polsek Ciracas

Selain dua truk sampah yang dikerahkan ke Markas Polsek Ciracas, petugas kebersihan juga diterjunkan. Seiring dengan pembersihan puing, gerbang Mapolsek ditutup dengan tripleks. Sehingga gedung kepolisian yang mengalami kerusakan cukup parah itu tidak kelihatan dari luar.

Kantor Polsek Ciracas, Jakarta Timur, dibakar massa, Rabu dinihari, 12 Desember 2018. Foto/Istimewa

Tidak hanya bangunan dan pagar, papan bertuliskan "Sinergitas TNI-Polri" yang berada di depan Mapolsek ambruk. Sejumlah mobil, termasuk kendaraan dinas yang di parkir di halaman kantor polisi terlihat bekas dirusak.

Kondisi arus lalu lintas di depan Mapolsek pun tersendat karena banyak pengendara yang mengurangi kecepatannya sambil melihat sisa-sisa pembakaran. Pelayanan di Polsek Ciracas ditutup untuk sementara waktu.

Di tempat terpisah, Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Idham Azis memerintahkan jajaran Direktorat Reserse Kriminal Umum dan Polres Metro Jakarta Timur memburu pelaku perusakan. Menurut Idham, komplotan yang menyerbu dan membakar kantor Polsek Ciracas sekitar 200 orang.

Kelompok massa itu, kata Idham, diduga terkait dengan kejadian sehari sebelumnya yang ditangani Polsek Ciracas. Mereka merangsek ke Markas Polsek Ciracas untuk mencari tahanan yang diamankan karena diduga terlibat kasus pengeroyokan pada Senin, 10 Desember 2018.

Berdasarkan siaran pers Kepolisian Resort Jakarta Timur, kasus pada Senin itu bermula dari cekcok atau pertengkaran antara anggota TNI dengan tukang parkir di depan Pertokoan Arundina Cibubur, Jakarta Timur. Pada Senin, 10 Desember 2018 pukul 15.40 WIB, cekcok itu terjadi.

Kepala Penerangan Kodam Jaya/Jayakarta Kolonel Inf Kristomei Sianturi menyebutkan, Polisi Militer TNI Angkatan Darat dan Polda Metro Jaya tengah menyelidiki dugaan keterlibatan oknum militer itu. "Pom TNI AD dan Polda Metro mengusut apakah memang ada keterlibatan oknum TNI dalam perusakan Polsek Ciracas," kata Kristomei Sianturi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tonton video Polsek Ciracas Dibakar Ratusan Massa, Terkait Kasus Pengeroyokan? disini.

ANTARA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Francisca Christy Rosana

Francisca Christy Rosana

Lulus dari Universitas Gadjah Mada jurusan Sastra Indonesia pada 2014, ia bergabung dengan Tempo pada 2015. Kini meliput isu politik untuk desk Nasional dan salah satu host siniar Bocor Alus Politik di YouTube Tempodotco. Ia meliput kunjungan apostolik Paus Fransiskus ke beberapa negara, termasuk Indonesia, pada 2024 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus