Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Lima orang, termasuk seorang anak berusia empat tahun, tewas dalam ledakan besar di gudang petasan di Filipina selatan, kata layanan darurat pada Ahad 30 Juni 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ledakan pada Sabtu sore di Zamboanga City membuat lubang besar di tanah, menyebabkan bangunan hancur. Puing-puingnya terlempar ke gedung-gedung dan rumah-rumah di dekatnya dan menyulut api, kata penyelidik kebakaran Luigi Chan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Empat pekerja gudang dan putra salah satu staf berusia empat tahun tewas, kata Chan.
Kantor bencana kota mengkonfirmasi jumlah korban tewas dan mengatakan 38 orang lainnya terluka dalam insiden tersebut, delapan di antaranya dalam kondisi kritis.
Pihak berwenang mengatakan mereka sedang menyelidiki penyebab ledakan, yang menciptakan kawah setinggi 20 meter, membongkar dinding gudang dan menghujani puing-puing di pabrik minuman ringan terdekat, gudang biji-bijian dan tepung, serta perumahan di sekitar lokasi.
“Kemungkinan besar asal mula api adalah kembang api yang disimpan di gudang,” kata Chan.
Dia mengatakan radius ledakan mencapai lebih dari 3.000 meter persegi dan petugas pemadam kebakaran memerlukan waktu lebih dari dua jam untuk dapat mengendalikan api.
Pilihan Editor: Intip Proses Pembuatan Kembang Api dan Petasan di Filipina
CHANNEL NEWSASIA