Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pria diperintahkan oleh hakim untuk pindah dari apartemen mewah yang dia sewa di Amsterdam Zuidas karena melolong seperti serigala.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Penyewa itu diadukan karena banyaknya keluhan kebisingan dari tetangganya sejak Oktober 2019. Beberapa tetangganya yang sudah tidak tahan terpaksa pindah beberapa bulan sebelumnya, laporan AT5, dikutip dari NL Times, 22 Februari 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pria itu dituduh membuat "tangisan yang keras dan menakutkan" yang terkadang terdengar seperti serigala yang melolong.
Awal tahun lalu, penyewa mengakui telah melakukan kebisingan. Dalam pemeriksaan pendahuluan, terungkap bahwa ia menderita gangguan vokal yang disebabkan oleh gangguan psikologis. Dia menjalani perawatan di fasilitas psikiatri dan mulai minum obat.
Untuk sementara, gangguan suaranya mulai tenang, namun beberapa minggu kemudian tetangga melaporkan keluhan kebisingan ke polisi sebanyak 13 kali dalam tiga hari. Dinding kedap suara yang dipasang pada April 2020 juga tidak membantu meredam suara berisik.
Pada Oktober tahun lalu, perusahaan perumahan Eigen Haard, meminta pria tersebut untuk pindah dari apartemen. Namun, pindah apartemen tidak memungkinkan pada saat itu karena pandemi virus corona dan penyewa memohon agar dia tetap tinggal di apartemennya.
Beberapa penghuni bahkan menjual apartemen mereka. Pada bulan Januari, setelah adanya keluhan dari warga bahwa penyewa "kembali membuat bising", Eigen Haard membawa kasus tersebut ke pengadilan. Seorang hakim memutuskan bahwa karena situasi tidak menunjukkan perbaikan apapun, penyewa apartemen harus mengosongkan tempat tersebut.