Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pihak berwenang Korea Selatan telah menahan seorang pria lanjut usia setelah dua petugas polisi ditikam di dekat kantor kepresidenan di Seoul.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pria berusia 77 tahun itu sedang melewati Kementerian Pertahanan Nasional ketika dia mengeluarkan pisau dan menikam kedua petugas tersebut, Kantor Berita Yonhap melaporkan pada Selasa 31 Oktober 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tersangka, yang diidentifikasi dengan nama keluarga Park, menyerang petugas setelah diminta untuk segera melewati gedung tersebut, kata Yonhap.
Salah satu petugas ditikam di bagian perut dan satu lagi di lengan kiri, menurut Yonhap.
Kedua petugas dibawa ke rumah sakit, namun belum diketahui seberapa serius cedera yang mereka alami.
Pria tersebut ditangkap di lokasi kejadian oleh polisi yang menjaga gedung kementerian.
Kementerian ini telah menampung kompleks Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol sejak ia memindahkan kantor kepresidenan ke lokasi saat ini setelah menjabat pada Mei tahun lalu.
Yoon mengatakan langkah tersebut akan mengembalikan Gedung Biru yang bersejarah itu kepada publik dan membuat pemerintahan “kekaisaran” Korea Selatan lebih mudah diakses.
Blue House, yang dibangun pada 1930-an menjelang akhir masa kolonial Jepang, telah berfungsi sebagai kediaman presiden selama lebih dari tujuh dekade.
Serangan-serangan tersebut terjadi setelah dua penikaman massal yang terjadi secara acak pada awal tahun ini yang meningkatkan kecemasan masyarakat di Korea Selatan, dimana tindakan kekerasan di depan umum jarang terjadi.
Jajak pendapat Gallup Korea yang dilakukan pada Agustus menemukan 52 persen warga Korea Selatan “sangat khawatir” menjadi sasaran tindakan kekerasan yang tidak disengaja.
AL JAZEERA