Kiat Merawat Helm, Begini Cara Mencucinya

TEMPO.CO, Jakarta - Helm merupakan peranti penting untuk keselamatan pengendara sepeda motor. Pelindung kepala yang selalu dipakai itu mudah lembap, karena saat dipakai seluruh ruangnya tertutup. Helm yang lembap akan menimbulkan bau dan sarang kuman. Sebab itulah sangat penting mencuci helm secara rutin untuk menjaga kebersihan kepala pengendara.

Helm yang bersih membuat pengendara makin nyaman saat memakainya. Mengutip dari situs web Suzuki, maksimal satu bulan helm dicuci paling banyak dua kali saja. Pencucian yang terlalu sering akan membuat helm cepat rusak.

Berikut kiat membersihkan helm:

• Melepaskan komponen helm

Supaya gampang membersihkan helm lepas semua komponennya, yaitu visor (kaca) dan busa lapisan dalam helm. Cuci visor helm hingga tampak kejernihan kacanya. Kejernihan visor sangat penting untuk menunjang pandangan pengendara. Bagian visor paling sering kotor, karena banyak debu yang menempel. Setelah dicuci menggunakan sabun, ketika visor sudah kering, bisa juga dilap menggunakan cairan pembersih kaca (wax)

• Merendam busa helm

Setelah mencuci bagian kaca, selanjutnya membersihkan lapisan busa bagian dalam helm (padding). Tapi, penting diingat, ada juga helm yang sudah paten lapisan dalamnya tak bisa dilepaskan. Adapun tipe helm tersebut tidak perlu dipaksakan untuk membuka lapisan dalamnya, karena malah membuat pelindung kepala itu rusak.

Cara membersihkan busa helm rendam dalam air sabun (detergen). Sebaiknya menggunakan air yang suhunya hangat. Waktu merendam paling lama 30 menit. Setelah dibilas, bisa juga ditambahkan pewangi supaya harum saat dipakai pengendara. Setelah itu peras busa helm itu, jemur.

• Membersihkan lapisan luar helm

Bagian luar helm juga harus dibersihkan, meskipun tidak bersentuhan langsung dengan kulit kepala. Cara membersihkannya bisa dibilas dengan air atau sekadar dilap menggunakan kain basah. Bisa juga dilap menggunakan cairan pembersih supaya mengkilap.

TATA FERLIANA