Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Motor

Motor Honda Laris, Pembiayaan FIF Group Tembus Rp 30,34 Triliun

Dari data yang diperoleh Tempo, sebanyak 2,4 juta unit sepeda motor Honda terjual dengan sistem kredit periode Januari-Oktober 2019.

18 Desember 2019 | 14.03 WIB

Para pengunjung sedang berbincang dengan seorang sales di Booth Honda di PRJ, Kamis 13 Juni 2019. TEMPO/Wira Utama
Perbesar
Para pengunjung sedang berbincang dengan seorang sales di Booth Honda di PRJ, Kamis 13 Juni 2019. TEMPO/Wira Utama

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - PT Federal International Finance (FIF) telah membiayai 2.487.507 unit kendaraan roda dua atau sepeda motor dari Januari hingga Oktober 2019. Melalui unit FIFASTRA, total pembiayaan telah mencapai Rp 30,34 triliun.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

"Dari semua unit FIF Group, paling banyak memang dari FIFASTRA, pembiayaan motor," ujar Head of Corporate Communication FIF, Charles DW Simaremare di sebuah restoran di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Selasa, 17 Desember 2019.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Untuk tahun depan, penjualan sepeda motor diharapkan bisa tumbuh sekitar 1 persen atau menjadi 6,1 juta unit. Honda sebagai market leader yang juga mitra utama FIFASTRA diharapkan bisa meningkatkan laba FIF Group.

FIFGROUP sendiri memiliki 4 brand atau unit layanan, di antaranya FIFASTRA untuk pembiayaan motor dengan merk Honda, SPEKTRA sebagai layanan pembiayaan perabot rumah tangga dan elektronik, DANASTRA untuk pembiayaan multiguna, dan AMITRA sebagai layanan pembiayaan haji dan umrah.

Sepanjang periode Januari - Oktober 2019, FIF Group telah menyalurkan pembiayaan senilai Rp 33,2 triliun. Angka itu naik sekitar 4,8 persen dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 31,7 triliun.Dari keempat brand itu, FIFASTRA sebagai layanan pembiayaan motor baru dan bekas menjadi tulang FIF Group.

Pada Periode Januari - Oktober 2019 komposisi sumber pembiayaan perusahaan berasal dari obligasi sebesar Rp 4,26 triliun. Sedangkan pinjaman sebesar 8,01 triliun dan Joint Financing sebesar Rp 5,6 triliun.

Atas capaian itu maka aset FIF Group diklaim tumbuh 5,77 persen dari Rp 34,5 triliun pada periode Januari - Oktober 2018 menjadi Rp 36,5 triliun pada periode yang sama tahun ini.

"Kami optimistis closing Desember ini, laba bersih, kita proyeksikan Rp 2,65 trilun,"ujarnya.

Atas pencapaian itu, Presiden Direktur PT Federal International Finance, Margono Tanuwijaya mengapresiasi seluruh jajaran dalam perusahaan. Sebab FIF Group, bisa tumbuh positif dikarenakan perusahaan senantiasa berusaha memberikan yang terbaik kepada pelanggan serta mengedepankan berbagai improvement di setiap prosesnya.

"Ini berkat seluruh kinerja baik insan FIF Group dan komitmen yang terus kami lakukan untuk memberikan yang terbaik bagi konsumen kami,” ujar Margono.

Adapun tantangan FIF Group ke depan adalah bagaimana berkolaborasi untuk terus memperluas jaringan. FIF Group ingin bersinergi dengan banyak pihak. Untuk diketahui, FIF Group saat ini telah memiliki 236 kantor cabang, 409 POS, dan lebih dari 1.000 Kios yang tersebar dari Sabang sampai Merauke.

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus