Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Harold Donnel, selaku 4W Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), memberikan tanggapan terkait rencana Toyota Rangga hadir di pasar kendaraan komersial Indonesia. Menurut dia, kehadiran Rangga tidak akan menggoyang pasar Suzuki Carry di Tanah Air.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Kami sebagai market leader di segmen pick-up low sangat senang dan tidak takut sama sekali dengan kehadiran teman-teman yang lain di segmen yang sama dengan kami, kami menerima kompetisi ini dengan sehat," kata dia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Kami senang untuk bisa mengampanyekan bahwa Suzuki Carry kami masih market leader, kami terus tertantang untuk bisa membuktikan bahwa kami masih market leader," ujar Harold saat ditemui di Cikeas, Kabupaten Bogor, Kamis, 1 Februari 2024.
Harold menegaskan bahwa secara spesifikasi, Toyota Rangga tidak akan bertemu atau berkompetisi dengan Suzuki Carry. Namun, dia mengungkapkan bahwa tidak semua konsumen di Indonesia membeli kendaraan komersial berdasarkan spesifikasinya.
"Sebenarnya secara spesifikasi teknis, enggak terlalu ketemu, cuma pastinya konsumen enggak melulu hanya melihat spesifikasi teknis, mereka pasti punya price boundaries, di segmen Rp 150-200 juta itu bisa beli apa, jadi pertemuannya di harga, ketimbang produk atau spesifikasi teknis yang ada," ucap Harold menjelaskan.
Toyota Astra Motor (TAM) sendiri telah mengonfirmasi bahwa versi produksi mobil konsep Toyota Rangga akan diluncurkan di Indonesia pada awal 2024. Saat ini Toyota Indonesia tengah melakukan berbagai persiapan untuk merilis pikap baru tersebut.
Sebagai informasi, Rangga Concept akan memakai mesin yang sama dengan Hilux yang dijual saat ini. Artinya, pikap ini bakal menggendong mesin 2.000cc 1TR-FE, empat silinder DOHC dengan dual VVT-i. Tenaga yang dihasilkan mesin tersebut adalah 139 PS atau setara 137 TK di 5.600 rpm dan torsi 183,3 Nm di 4.000 rpm.
Pilihan Editor: F1: 8 Pembalap yang Bisa Gantikan Lewis Hamilton di Mercedes
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto