Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Putra Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin, Ahmad Syauqi resmi maju dalam kontestasi pemilihan kepala daerah atau Pilkada Banten. Ahmad Syauqi mendaftarkan diri sebagai bakal calon Gubernur Banten 2024 dalam penjaringan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Syauqi mengungkapkan bahwa dirinya merasa yakin untuk maju dalam pemilihan gubernur atau Pilgub Banten setelah melakukan shalat istikharah dan menerima dukungan dari para ulama sejak dua tahun yang lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Awalnya saya bukan orang yang percaya diri. Saya dapat dorongan dari para kiyai dan melaksanakan salat istikharah,” katanya di kantor DPW PKB Banten Senin, 20 Mei 2024, melansir dari Antara.
Terkait pencalonannya di Pilkada Banten, ia menceritakan bahwa Ma'ruf Amin memberinya sejumlah amanat jika dirinya terpilih nanti. "Dikembalikan lagi ke kami kalau soal maju Pilgub. Komunikasi sering dengan beliau. Beliau memberi amanat tolong menjaga Banten, dan mendorong Banten menjadi lebih baik," katanya setelah memaparkan visi misi sebagai calon Gubernur Banten.
Lantas, seperti apa profil Ahmad Syauqi? Berikut informasinya.
Profil Ahmad Syauqi
Ahmad Syauqi Ma'ruf Amin atau akrab dipanggil Gus Syauqi merupakan bakal calon gubernur Banten. Ia merupakan putra dari pasangan KH Ma’ruf Amin dan Siti Churiyah.
Gus Syauqi dikenal sebagai pembina Ponpes An Nawawi Tanara Serang. Ponpes tersebut didirikan oleh Ma'ruf Amin pada 2001. Ma'ruf Amin sendiri disebut keturunan dari Syekh Nawawi Al Bantani, seorang ulama besar yang pernah menjadi Imam Besar di Masjidil Haram, Mekkah.
Selain menjadi pengurus pesantren, Ahmad Syauqi juga merupakan kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Ia tercatat masuk dalam kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB.
Dalam struktur kepengurusan DPP PKB periode 2019-2024, Ahmad Syauqi menjabat sebagai Ketua Bidang Kebudayaan dan Masyarakat Adat.
Kini Gus Syauqi menyatakan siap maju dalam kontestasi Pilkada Banten. Pada awalnya, Sauqi mengaku mengikuti proses penjaringan sebagai calon wakil gubernur. Namun, desakan dari PKB Banten membuatnya memutuskan untuk maju sebagai calon gubernur.
“Saya minta izin dulu ke PKB jika ingin mendaftar di partai lain, mana yang layak. Tadi makanya saya masih mendaftarnya wagub, tapi kata PKB, sudah calon gubernur saja,” katanya.
Syauqi menyatakan bahwa ia memiliki visi dan misi untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, terutama melalui Pondok Pesantren agar menjadi pusat peningkatan ekonomi masyarakat. Ia juga berencana untuk bekerja sama dengan komunitas guna menyerap aspirasi, bersinergi, dan membangun Banten.
RIZKI DEWI AYU | ANTARA
Pilihan editor: Porsi Caleg Muda Sedikit, Bamsoet Dorong Perbaikan Sistem Pemilu