Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Institut Teknologi Bandung atau ITB menggelar bursa kerja di Gedung Sasana Budaya Ganesha atau Sabuga selama dua hari, Jumat dan Sabtu 20-21 Oktober 2023. Melibatkan sebelas perusahaan, mereka mencari ratusan tenaga kerja baru.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
“Acara Titian Karir Terpadu ITB ini terbuka untuk umum sehingga dapat diikuti oleh mahasiswa atau lulusan dari kampus-kampus lain juga,” kata Hafiz Aziz Ahmad, Kepala ITB Career Center, Jumat, 20 Oktober 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Bursa kerja itu dibuat secara luring dan daring. Selain datang ke Sabuga, peminat kerja bisa mengakses lewat https://virtualfair.itb.ac.id. Laman itu disiapkan untuk memfasilitasi kegiatan pameran perusahaan secara daring.
Pengunjung, kata Hafiz, bisa mengikuti sesi presentasi perusahaan secara langsung, melihat pameran perusahaan yang difasilitasi booth virtual berisi poster info perusahaan, posisi lowongan yang ditawarkan, serta video profil perusahaan tersebut.
Perusahaan yang membuka lowongan di bursa kerja itu antara lain Astra International, Promanufacture Indonesia, The Sixth Chemical Engineering Construction, Paragon Technology and Innovation, Amazon Web Services, QMB New Energy Materials, Mattel Indonesia.dan Star Energy Geothermal Indonesia. Kemudian dari perusahaan perbankan seperti Bank OCBC NISP, Bank Mandiri dan Bank Negara Indonesia.
Posisi lowongan yang ditawarkan dari staf hingga manajer, engineering, management trainee, dan magang kerja. Lowongan yang dibuka terhitung banyak di setiap perusahaan, jumlahnya lebih dari 250 orang yang dibutuhkan.
Sesi rekrutmen, menurut Hafiz, sesuai prosedur perusahaan. Ada yang berlangsung secara luring dan daring.
“Perusahaan yang melakukan proses rekrutmen secara langsung, difasilitasi dengan penyediaan ruang untuk tes tulis serta ruang interview,” kata Hafiz.
Terkait dengan program magang dari Kampus Merdeka, belum banyak perusahaan yang bekerjasama dalam program ini. Rencananya pada acara forum group discussion yang akan diselenggarakan di hari terakhir, ITB akan mendorong perusahaan untuk menjadi bagian dari program Kampus Merdeka. Sesuai arahan kementerian pendidikan, mahasiswa yang magang di perusahaan dapat langsung diterima setelah lulus atau diwisuda.
Selain menampilkan belasan perusahaan, bursa kerja itu diikuti tiga lembaga penyedia beasiswa bagi mahasiswa, yaitu Rumah Amal Salman, Beasiswa Luar Biasa dari Alumni Muda ITB serta Beasiswa dari Bank BTN. Partisipan lain, yaitu sepuluh kelompok wirausaha mahasiswa ITB yang sedang mengikuti program wirausaha dari Kemendikbud. “Pengunjung dapat melihat kemungkinan meniti karir sebagai wirausahawan,” kata Hafiz.