Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

politik

Debat Pilgub Jatim 2024, Luluk Nur Hamidah Janji Akan Memoratorium Pembangunan Waterfront Land

Luluk Nur Hamidah mengatakan akan meminta pemerintah memoratorium proyek strategis nasional di pesisir Surabaya, Jawa Timur.

19 November 2024 | 03.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Surabaya - Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 1, Luluk Nur Hamidah menyinggung rencana Proyek Strategis Nasional (PSN) di pesisir Surabaya, Waterfront Land Surabaya dalam debat ketiga Pilgub Jatim 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Luluk mengatakan bahwa dirinya akan mendorong Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin untuk menyampaikan kepada Presiden Prabowo agar kebijakan ini dimoratorium.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Awalnya, Luluk menyinggung soal PSN di pesisir Surabaya saat penyampaian visi-misi. Dia mengaku mendapat ratusan pengaduan dari warga Kenjeran, Surabaya yang terancam ruang hidupnya akibat proyek ini.

“Ini harus menjadi pertimbangan. Apakah membangun kawasan permukiman yang sehat atau menggusur rakyat kita,” kata Luluk saat Debat Ketiga Pilgub Jatim, Senin 18 November 2024.

Dia juga mengatakan bahwa pemerintah harus memastikan ada penegakan hukum lingkungan yang tanpa pandang bulu. Serta memastikan adanya pemerintah yang melindungi kepentingan rakyatnya meski berisiko.

"Meskipun kita harus berhadapan dengan mafia lingkungan dan penjahat pencemaran lingkungan," kata Luluk.

Luluk kembali menjelaskan hal itu saat sesi press conference. Menurut dia, pemerintah provinsi memang kepanjangan tangan dari pemerintah pusat. Namun, komunikasi yang efektif terhadap rencana proyek strategis nasional harus dikedepankan.

Karenanya, dia berjanji untuk memperhatikan kepentingan rakyat Jawa Timur. Termasuk memperjuangkan kepentingan warga Kenjeran yang terancam kehidupannya karena proyek ini.

“Kalau perlu, kami meminta kepada bapak presiden untuk meninjau ulang atau moratorium kebijakan ini, apalagi ini bertentangan dgn Perda RTRW (Rencana Tata Ruang Wilayah),” ucap Luluk saat memberikan keterangan kepada awak media di Grand City Convention & Exhibition Surabaya.

Selain itu, dia juga akan berpesan kepada Cak Imin agar menyampaikan keluhan warga ini kepada Presiden Prabowo. Harapannya, keluhan ini bisa membuka ruang dialog warga.

“Pesan ini akan kami bawa kepada Gus Muhaimin untuk berdiskusi dengan presiden. Agar ke depan bsia melakukan dialog dan memberikan ruang kesempatan untuk mendengar lebih banyak keberatan warga di pesisir Surabaya,” kata politikus PKB itu.

Luluk kembali menegaskan bahwa dirinya juga akan mengambil risiko untuk menyelamatkan ribuan warga di Surabaya jika dirinya terpilih menjadi gubernur Jatim. Termasuk jika berhadapan dengan PSN yang berpotensi merusak lingkungan.

Komisi Pemilihan Umum atau KPU Jawa Timur telah menggelar debat ketiga Pilgub Jatim pada Senin, 18 November 2024. Dalam debat pamungkas itu temanya adalah pembangunan infrastruktur dan peningkatan kualitas lingkungan hidup. 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus