Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Dummy Mushaf Al Quran Terjemah Bahasa Gayo telah selesai dibuat setelah disusun selama dua tahun. Contoh mushaf tersebut diserahkan oleh Kepala Puslitbang Lektur Khazanah Keagamaan dan Manajemen Organisasi (LKKMO) Kementerian Agama M Ishom kepada Rektor IAIN Takengon Zulkarnain.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Zulkarnain berperan sebagai Ketua Tim Penyusunan Al Quran Terjemah Bahasa Gayo pada 2021. Sejak itu, guru besar Filsafat Pendidikan Islam ini bahu membahu bersama tokoh dan masyarakat Gayo serta pemerintah daerah. Serangkaian focus group discussion dan riset dilakukan untuk bisa menghasilkan terjemah Bahasa Gayo yang akurat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ia pun mengaku terharu setelah mushaf ini selesai disusun. Zulkarnain menyebut mushaf Al Quran Terjemah Bahasa Gayo merupakan cita-cita masyarakat Gayo yang diupayakan dalam dua tahun terakhir.
"Saya sangat bahagia dan haru saat Pak Kapus menunjukkan dummy Al Quran Terjemah Bahasa Gayo. Saya sempat mencium sembari meneteskan air mata, memegang dummy mushaf itu," kata Zulkarnain dilansir dari laman Kemenag, Jumat, 22 Desember 2023.
Sebelum dibuat dummy, Tim IAIN Takengon bersama Puslitbang LKMMO telah menyelesaikan proses validasi. Selanjutnya, master Mushaf Al Quran Terjemah Bahasa Gayo ini akan ditashih oleh Lajnah Pentashihan Mushaf Al Quran (LPMQ) Kemenag. Penyerahan dummy ini sekaligus menandai dimulainya pengembangan Terjemah Al Quran Bahasa Gayo dalam versi digital digital.
Zulkarnain menyambut baik rencana pengembangan versi digital. "Insya Allah, kami bekerja sama dengan Pemerintah Daerah untuk mencetak Al Quran Terjemah Bahasa Gayo dan akan disebarluaskan untuk masyarakat sebagai sebuah karya agung kebanggaan masyarakat Gayo sehingga Gayo bukan hanya terkenal kopi nya tetapi juga Al Quran terjemahnya," kata dia.
Kepala Puslitbang LKKMO M Ishom mengatakan mushaf Al Quran Terjemah Bahasa Gayo akan dibuat dalam versi digital. Tujuannya, agar bisa diakses melalui android, IOS dan Ms. Word.
"Saat ini, Al Quran terjemah Bahasa Gayo sudah masuk tahap pembuatan Master Mushaf Al Quran dan dalam waktu dekat akan ditashih di Lajnah Pentashihan Mushaf Al Quran," kata Ishom. "Bahkan tidak menutup kemungkinan akan dikembangkan lagi dalam bentuk e-pub audio, yakni produk digital terjemah Al Quran bahasa daerah dalam bentuk suara dengan logat bahasa Gayo."