Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Ganjar Minta Satgas PDIP Waspadai Kecurangan Pemilu 2024

Ganjar mengatakan pada hari pencoblosan nanti akan ada komando yang sifatnya mendadak.

25 Desember 2023 | 15.10 WIB

Capres Ganjar Pranowo menghadiri langsung deklarasi yang diadakan di De Tjolomadoe, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar pada Ahad, 24 Desember 2023. TPN
Perbesar
Capres Ganjar Pranowo menghadiri langsung deklarasi yang diadakan di De Tjolomadoe, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar pada Ahad, 24 Desember 2023. TPN

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden Ganjar Pranowo mengingatkan kepada Satuan Tugas Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan supaya tetap mengawasi kecurangan dalam pelaksanaan Pemilihan Umum 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Caranya dengan mencatat, kemudian melaporkan kecurangan tersebut ke pihak-pihak terkait," kata Ganjar dalam keterangan tertulis, pada Senin, 25 Desember 2023. Ganjar menyampaikan itu di tengah di Apel Satgas PDI Perjuangan di Sragen, Jawa Tengah, kemarin.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Dia mengatakan, jika terjadi kecurangan para anggota Satgas harus mengamankan dan mencatat semua kecurangan itu, dan laporkan ke penyelenggara pemilu. "Ketika kita sudah berada pada trek yang benar, cara yang benar, maka kalau ada yang mengganggu, Satgas tidak boleh ragu-ragu, tabrak,” ujar Ganjar.

Bekas Gubernur Jawa Tengah itu mengatakan bahwa Satgas PDI Perjuangan harus turun mengamankan tempat pemungutan suara (TPS). Menurut dia, tugas dari para loyalis atau Satgas adalah tempur dan menang. “Solo akan kita jadikan contoh nasional,” tutur dia.

Ganjar meminta supaya Satgas PDI Perjuangan ikut menyampaikan program Ganjar-Mahfud ke masyarakat. Penyampaian itu harus menggunakan pendekatan dan cara-cara yang baik untuk mendengarkan suara rakyat. Prinsipnya, kata Ganjar, Satgas harus tahu situasi dan kondisi wilayah terdekatnya.

Dia mengatakan pada hari pencoblosan nanti akan ada komando yang sifatnya mendadak. Perintah itu mengikuti dinamika yang berkembang. Satgas harus menjemput saudara, teman, yang belum berangkat ke TPS. Mungkin mata, telinga, semua akan bergerak ke kiri ke kanan, memantau agar tidak ada kecurangan.

“Kita bukan banteng-banteng cengeng. Tapi Banteng punya sikap ksatria. Jangan ganggu Banteng. Kalau berani nyolek banteng, hati-hati bantengnya bisa ngamuk. Bantengnya bisa melawan dalam koridor kebenaran,” ucap Ganjar.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus