Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Universitas Indonesia (UI) menerima kunjungan Duta Besar Bosnia dan Herzegovina Armin Limo di Gedung Pusat Administrasi Universitas, Kampus UI Depok, Rabu, 31 Januari 2024. Dalam pertemuan itu dijajaki potensi kerja sama, khususnya bidang pendidikan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pada pertemuan ini keduanya berupaya merajut kembali hubungan kerja sama. Sebelumnya UI menjalin kerja sama peningkatan mutu bidang akademik dengan dua universitas di Bosnia-Herzegovina, yaitu University of East Sarajevo dan University of Tuzla yang ditandai oleh penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) pada 2019.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sekretaris Universitas UI, Agustin Kusumayati, mengatakan, pertemuan tersebut penting untuk menjaga dan memperluas potensi kerja sama antara Indonesia dan Bosnia-Herzegovina. Ia berharap pertemuan itu dapat mengeksplorasi peluang kolaborasi baru dan memperluas jejaring kerja sama dengan pemerintah Bosnia.
Armin Limo menyampaikan bahwa kunjungan ini untuk mengembangkan kerja sama antara UI dengan beberapa universitas di Bosnia-Herzegovina. Ia melihat bahwa dengan memanfaatkan teknologi informasi, UI dan universitas di Bosnia-Herzegovina dapat memulai proses belajar jarak jauh.
Armin Limo mengatakan bahwa di Bosnia dan Herzegovina terdapat lebih dari 500 kursus online, sebagian besar disampaikan dalam bahasa Inggris. Ia melihat potensi besar dalam memulai kolaborasi dengan mengeksplorasi kursus online tersebut. Melalui kesepakatan kedua belah pihak, pengembangan dapat dimulai dari penawaran kursus kepada siswa dari universitas masing-masing.
Agustin mengatakan, UI berkomitmen untuk membuka peluang bagi para mahasiswa dan akademisi untuk menjelajahi potensi pendidikan dengan universitas di Bosnia-Herzegovina serta memperkaya pengalaman global. Kedua pihak berharap dapat menciptakan hubungan yang kuat dalam kolaborasi tak terbatas dalam soal pengetahuan dan keberagaman budaya.