Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Bagian Operasional Korps Lalu Lintas Polri Komisaris Besar Benyamin mengimbau pemudik agar tidak berhenti di rest area Tol Cikampek di KM 6 sampai KM 62.
Baca: Polisi Siapkan Rekayasa Lalu Lintas Arus Balik
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Kalau bisa hindari berhenti di sini karena terganggu, nanti akan menimbulkan kemacetan," ujar Benyamin saat dihubungi, Kamis, 6 Juni 2019.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Benyamin menambahkan, pihaknya bahkan tak segan menutup rest area di sepanjang kilometer tersebut jika terjadi kemacetan atau penumpukan kendaraan. Jika pemudik ingin berhenti, ia menyarankan, sebaiknya di rest area Cipali atau rest area Cipularang.
"Makanya kalau mau buang air kecil, isi bensin, atau makan, di rest area Cipali atau Cipularang, sebelum kilometer 70," ucap Benyamin.
Benyamin juga mengimbau kepada pemudik yang pulang, memanfaatkan satu jalur atau one way pada jam-jam tertentu, seperti 12.00-24.00.
Korp lalu lintas Polri bersama PT Jasa Marga Persero saat ini menerapkan sistem lalu-lintas lawan arah atau contra flow di jalan tol Jakarta menuju Cikampek KM 29 hingga KM 47. Rekayasa ini diberlakukan untuk mengantisipasi kemacetan lalu-lintas yang terjadi pada hari kedua Lebaran, yakni 6 Juni 2019.
Baca: Arus Balik Mudik, Rekayasa Lalu Lintas Trans Sumatera Disiapkan
Kepala Departemen Komunikasi Jasa Marga Irra Susiyanti mengatakan kepadatan lalu-lintas terjadi di titik menjelang tempat peristirahatan atau rest area. "Menjelang Rest Area KM 33A dan KM 39A Jalan tol Jakarta-Cikampek," ucap Irra dalam keterangan tertulis, Kamis, 6 Juni 2019.
ANDITA RAHMA | FRANCISCA CHRISTY ROSANA