Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Politik

Politikus PKS Sebut Ide Evakuasi Warga Gaza Presiden Prabowo Berbeda dengan Trump

Presiden Prabowo Subianto sebelumnya menyatakan ingin mengevakuasi 1.000 warga Gaza ke Indonesia.

11 April 2025 | 16.10 WIB

Anggota Komisi I DPR RI Sukamta
Perbesar
Anggota Komisi I DPR RI Sukamta

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Komisi I DPR Sukamta menyatakan dukungannya terhadap pernyataan Presiden Prabowo Subianto soal evakuasi warga Gaza, Palestina, ke Indonesia. Menurut politikus dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut, langkah evakuasi korban luka dan anak yatim ini berbeda dari ide Presiden Amerika Serikat Donald J. Trump untuk mengusir warga Gaza.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Sukamta berpendapat komunitas internasional, termasuk Indonesia, perlu membantu warga Gaza yang menjadi korban serangan Israel. “Sangat penting untuk bisa dilakukan segera evakuasi, terutama korban luka dan juga anak-anak yatim piatu,” kata dia dalam keterangan tertulis, dikutip Jumat, 11 April 2025. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut dia, evakuasi ini hanya bersifat sementara untuk membantu pemulihan luka dan trauma. Bila kondisi di Gaza sudah membaik, mereka akan dikembalikan ke tanah airnya.

Adapun Presiden Prabowo Subianto sebelumnya menyatakan ingin mengevakuasi 1.000 warga Gaza ke Indonesia. Dia bertolak ke lima negara di Timur Tengah yaitu Uni Emirat Arab (UEA), Turki, Mesir, Qatar, dan Yordania untuk meminta dukungan.

Prabowo menegaskan Indonesia akan menjalankan rencananya itu jika mendapatkan lampu hijau dari seluruh pihak, termasuk negara-negara yang saat ini aktif membantu rakyat Palestina di Gaza.

“Syaratnya adalah semua pihak harus menyetujui hal ini. Kedua, mereka di sini hanya sementara sampai pulih kembali, dan pada saat pulih dan sehat kembali, kondisi Gaza sudah memungkinkan, mereka harus kembali ke daerah mereka berasal. Saya kira itu sikap Pemerintah Indonesia. Untuk itu, saya harus konsultasi kepada pemimpin daerah tersebut,” kata Presiden Prabowo saat jumpa pers di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, sebelum berangkat ke Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Rabu dini hari, 9 April 2025.

Hendrik Yaputra berkontribusi dalam tulisan ini. 

Ervana Trikarinaputri

Lulusan program studi Sastra Inggris Universitas Padjadjaran pada 2022. Mengawali karier jurnalistik di Tempo sejak pertengahan 2024.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus