Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Calon Gubernur Jakarta, Pramono Anung, berjanji menaikkan gaji guru honorer. Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu mengatakan janji tersebut telah ia sampaikan dalam debat perdana yang berlangsung pada Ahad, 6 Oktober 2024.
“Harus setara dengan upah minimum provinsi Jakarta,” kata Pramono di Jakarta Utara, Selasa, 8 Oktober 2024.
Menurut Pramono, guru honorer hanya menerima gaji senilai Rp 2 juta setiap bulan. Untuk hidup di Jakarta, besaran gaji tersebut tak cukup bagi para guru honorer. Dalam debat perdana, Pramono mengatakan minimnya gaji guru honorer membuat mereka terjerat pinjaman online.
Sebelumnya, Pramono menyampaikan gaji guru honorer tidak boleh di bawah upah minimum Jakarta senilai Rp 5 juta. Selain berjanji mengerek gaji guru honorer, mantan Sekretaris Kabinet itu berencana menaikkan insentif untuk dasawisma. “Menjadi dua kali,” katanya.
Kemudian, Pramono berjanji untuk menaikkan insentif juru pemantak. “Dari Rp 500 ribu menjadi Rp 1 juta,” ucap Pramono Anung, calon gubernur pasangan nomor urut tiga.
Pilihan editor: Pramono Anung Tak Masalah Dikritik dalam Debat Perdananya
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini