Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Komisi IV DPR RI Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto memuji hasil tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada 100 hari kerja pertamanya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut Titiek, Prabowo memiliki niat tulus untuk membangun negara Indonesia yang lebih baik lagi. Termasuk, mengejar berbagai ketertinggalan bangsa ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Ya Alhamdulillah. Pak Prabowo itu niatnya tulus untuk membangun negeri ini dan ketertinggalan-ketertinggalan selama ini harus dikejar oleh negara ini," kata Titiek saat ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta pada Selasa, 21 Januari 2025.
Titiek mengatakan Indonesia masih banyak ketertinggalan dari negara-negara lain di ASEAN. Meski begitu, dia tidak menyebutkan mengenai ketertinggalan ini.
Menurut Titiek, selama ini Prabowo telah bekerja keras untuk memenuhi target program yang dibuatnya. "Tetangga-tetangga kita udah sampai di mana, kita masih di sini aja. Jadi Alhamdulillah beliau dengan kerja keras tim juga untuk partai Gerindra juga bisa memberikan kepuasan bagi masyarakat dengan hasil kinerja," ujarnya.
Titiek pun meminta pemerintahan Prabowo untuk memperkuat berbagai sektor yang ada di Indonesia. Hal tersebut, kata dia, seperti swasembada pangan, energi, hingga meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Itu (swasembada dan kesejahteraan masyarakat) yang penting. Insya Allah dengan gotong royong ini semuanya bisa tercapai," kata Titiek.
Sebanyak 80,9 persen responden puas dengan 100 hari kerja pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Rinciannya, sebanyak 80,9 persen responden mengaku puas dan 19,1 persen tidak puas. Hal itu berdasarkan survei kepuasan 100 hari kerja pemerintah Prabowo-Gibran yang dilakukan oleh Litbang Kompas.
Survei ini dilakukan melalui wawancara tatap muka pada 4-10 Januari 2025. Sebanyak 1.000 responden dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi di Indonesia. Adapun tingkat kepercayaan 95 persen, margin of error kurang lebih 3,10 persen. Pemilihan sampel dilakukan secara acak sederhana.
Dari sisi derajat kepuasan berdasarkan status ekonomi responden, sebanyak 84,7 persen kalangan bawah mengaku puas dan 15,3 persen tidak puas dengan kerja Prabow-Gibran.Lalu, sebanyak 81,4 persen kalangan menengah bawah mengaku puas dan 18,6 persen tidak puas.
Kemudian, 75,3 persen kalangan menengah atas mengaku puas dan 24,7 persen tidak puas. Sementara itu, ada 67 persen kalangan atas mengaku puas dan 32,1 persen tidak puas.
Septhia Ryanthie berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Pilihan Editor: Komisi IV DPR Desak Pemerintah Ungkap Pemasang Pagar Laut
Foto 
