Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Meninggal |
TUHANKU dan Tuhanmu adalah satu. Kirdjomuljo, penulis puisi itu, akhirnya menghadap Tuhan selama-lamanya. Pekan lalu, 19 Januari 2000, sastrawan seangkatan Chairil Anwar itu meninggal dalam usia 70 tahun di Rumah Sakit Bethesda, Yogyakarta, akibat stroke.
Puluhan seniman dan budayawan Yogyakarta berkumpul di rumah duka di Jalan Suryatmajan DN I/47, Yogyakarta. Mereka merasa kehilangan. Aktor monolog Butet Kertaredjasa sempat membacakan karya terakhir Kirdjomuljo yang berjudul 5 Sajak Kanvas. Pedro Sudjono mengakui bahwa ia adalah guru teater yang bagus. "Almarhum adalah sosok sastrawan atau penyair yang sabar, jarang marah, dan tak henti berkarya sampai akhir hayatnya," ujarnya.
Semasa hidupnya, Kirdjomuljo dikenal sebagai sastrawan yang produktif. Ia telah menulis ratusan karya sastra. Karyanya yang terkenal di antaranya berjudul Romansa Perjalanan Lembah Bukit Pualam dan Puisi Rumah Bambu.
Almarhum dimakamkan bersebelahan dengan sahabatnya, Nasjah Djamin, di Pemakaman Seniman Girisapto, Imogiri, Bantul.
Pensiun |
UNIVERSITAS Gadjah Mada melepas sembilan guru besarnya, 19 Januari 2000, di Balai Senat UGM, Yogyakarta. Salah satu guru besar yang pensiun itu adalah Prof. Dr. Teuku Jacob, perintis proyek paleoantropologi Indonesia.
Satu-satunya paleoantropolog Indonesia ini dikenal sangat kritis. Ia pernah memergoki fosil tengkorak kepala manusia purba Sangiran di sebuah toko barang antik di Amerika Serikat. Berkat kerja kerasnya, fosil itu akhirnya kembali ke Indonesia. Ia mewakili pemerintah Indonesia menerima pengembalian fosil itu.
Kendati Teuku Jacob sudah pensiun sebagai guru besar, ilmu dan pengalamannya sangat dibutuhkan oleh almamater. Ia akan tetap mengabdi sebagai guru besar emeritus di Fakultas Kedokteran UGM.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo