PROKLAMASI 17 Agustus adalah hari ''keramat'' bagi bangsa Indonesia. Perayaan oleh penduduk dari pelosok desa sampai kota besar akan terdengar riuh-rendah dengan berbagai acara lomba kesenian dan olahraga, di sepanjang bulan Agustus ini. Kami, majalah TEMPO, pun ikut meramaikan suasana ini dengan memberikan pula bermacam hadiah untuk para pembaca TEMPO yang berada di Pulau Jawa, Bali, dan Sumatera. Kalau Anda mendengarkan radio dengan gelombang tertentu di salah satu kota besar di Jawa, Bali, atau Sumatera, saat ini, akan terdengar jingle TEMPO. Di berbagai sudut kota akan ada spanduk. Semua berkaitan dengan hadiah tadi. Nah, itulah cara kami ikut meramaikan suasana peringatan 17 Agustus kali ini. Selain lewat majalah TEMPO, pengumuman tentang acara ini disebarluaskan lewat radio dan spanduk tadi. Bagi-bagi hadiah memang hampir rutin kami lakukan setiap tahun. Tapi biasanya itu terbatas di Jawa. Baru kali ini daerah luar Jawa, yakni Sumatera, ikut diprogramkan. Hadiah ini memang tak kami bagikan secara langsung, melainkan harus melalui undian. Hanya mereka yang beruntung yang dapat membawa pulang hadiah ini. Untuk wilayah Jawa: sebuah mobil pikap Suzuki Futura, lima TV warna, sepuluh sepeda Federal, 100 tas TEMPO, dan seribu payung TEMPO. Untuk pembaca di Sumatera hadiah utamanya lebih sip: sebuah minibus Suzuki Futura dan dua Honda Astrea. Hadiah lainnya sama. Untuk mengikuti seyembara HUT ke-48 RI ini gampang saja. Anda cukup memotong kupon yang dimuat di majalah ini sebanyak 4 buah mulai edisi nomor 18 Tahun XXIII, 3 Juli 1993, sampai dengan TEMPO edisi nomor 30 Tahun XXIII, 25 September 1993. Kupon boleh tak berurutan, tapi harus asli, lalu tempelkan di kartu pos, dan kirimkan ke kantor Biro TEMPO yang ada di wilayah Anda. Untuk Sumatera, misalnya, harus dikirimkan ke kantor Biro TEMPO di Medan dan Pusat Liputan TEMPO di Palembang. Agar pelaksanaan sayembara terkoordinasi dengan baik, kami menurunkan empat sales excecutive ke empat wilayah yang menjadi sasaran undian. Mereka adalah Diding Sukowiradi, Ery Pratikto, A. Rachim, dan Asrul, masing-masing bertanggung jawab mengoordinasi wilayah Jawa Barat, Sumatera, Jawa Timur, dan Jawa Tengah. Pengalaman kami selama ini menunjukkan, setiap kali TEMPO mengadakan undian berhadiah, pesertanya akan cukup banyak. Ketika pemilihan iklan terbaik 1992, misalnya, jumlah kartu pos yang masuk mencapai 73.100. Ketika undian hadiah Tahun Baru 1993 kami laksanakan di wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur, pesertanya betul-betul di luar perkiraan kami, mencapai sekitar 40.000. ''Bagi saya, yang penting bukan harga barangnya, tapi nilai merek hadiah itu. Di toko nggak mungkin dijual,'' komentar seorang penukar hadiah langsung di Surabaya. Berdasarkan pengalaman itu, kami menduga keras, antusiasisme pembaca mengambil bagian dalam undian berhadiah kali ini pun akan sangat besar. Tapi yang penting bagi kami, acara ini selain turut merayakan hari kemerdekaan akan menjadi saluran bagi kami untuk selalu menjalin kontak dengan para pembaca. Kalau toh tak semua wilayah Tanah Air bisa terjangkau dalam program ini, bukanlah maksud kami mendiskriminasi Anda yang kurang beruntung. Itu hanya disebabkan keterbatasan tenaga dan fasilitas yang kami miliki. Kami berjanji terus berupaya menemui Anda. Semoga Anda beruntung.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini