Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Teknologi & Inovasi

Berlomba Mencari Aki Ajaib

Sebuah aki yang menghasilkan listrik akibat reaksi kimiawi antara zat seng dan gas khlorin sudah ditemukan. dayanya lebih besar namun ringan. suatu tahap lagi orang maju ke produksi mobil listrik.

28 Juni 1980 | 00.00 WIB

Berlomba Mencari Aki Ajaib
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
PENEMUAN ini mungkin yang paling penting sejak awal abad ini," ujar David Judelson agak pongah. Pernyataan Direktur Gulf & Western Industries (G & W) itu agak berlebihan, tapi jelas aki khlorida - seng -- hasil pengembangan G & W selama 8 tahun-berpotensi mengembangkan mobil listrik di Amerika Serikat. Sejak tahun 1975 Kongres AS menetapkan mobil listrik sebagai jawaban paling tepat untuk mengatasi problem yang timbul akibat kekurangan bahan bakar minyak. Selama ini perkembangannya tersendat karena belum dijumpai teknologi menyimpan listrik dan mengembangkan sebuah aki yang ringan, tahan lama, bertenaga besar dan murah harganya Hampir semua kendaraan listrik di dunia (sekitar 100.000) menggunakan aki timah hitam biasa yang menghasilkan listrik akibat reaksi kimiawi antara plat timah hitam dan larutan lemah asam belerang. Tapi umurnya sangat terbatas. Harganya Tinggi Berbagai percobaan dengan jenis aki lain belum berhasil keluar dari tingkat eksperimental. Tapi awal Juni ini G & W memperkenalkan sebuah aki yang menghasilkan listrik akibat reaksi kimiawi antara zat seng dan gas khlorin yang bergabung menjadi khlorida-seng. Meski prinsipnya sudah dikenal sejak abad lalu, teknologi untuk menguasai reaksi hebat itu belum pernah ditemukan sebelumnya. Aki G & W berumur sangat panjang. Dalam percobaan aki itu diisi sebanyak 1.400 kali yang sama dengan jarak penggunaan 300.000 km lebih. Beratnya hanya sepertiga aki biasa, tapi 2 kali lebih padat energi yang dihasilkannya, sedang harganya bisa separuh lebih murah. G & W mengubah sebuah VW Rabbit (Golf di Eropah) dan mengisinya dengan mesin listrik dan aki seng-khlorin. Ternyata kecepatannya bisa mencapai hampir 100.km per jam dan jangkauannya-sebelum pengisian baru -- sampai 240 km. Aki G & W ini mampu menyediakan tenaga yang konstan sampai 95% "isi"-nya terpakai. Dengan aki timah biasa, bila pemakaian "isi"-nya di atas 50%, tenaganya sudah mulai megap-megap. Di Amerika Serikat, beberapa perusahaan kecil seperti Jet Industries, Electrocar Inc. dan JMJ Electronics Corp. sudah mulai mengubah berbagai merk sedan seperti Ford, Chrysler, VW Rabbit, Chevrolet Citation, Dodge Omni, Fuji dan Datsun menjadi mobil listrik. Harganya masih sangat tinggi. VW Rabbit, Citation dan Omni dijual dengan harga US$ 13.500 (Rp 8,4 juta), Ford Fairmont US$ 14.000 (Kp 8,75 juta) dan Silver Volt buatan Electric Auto Corp. US$ 16.000 (Rp 10 juta). Seperti halnya di awal abad ini, perkembangan teknologi dan faktor ekonomi menentukan jenis kendaraan apa yang berkembang. Jauh sebelum mobil bermotor bensin merajai pasaran, mobil secara umum digerakkan dengan tenaga uap dan listrik. Tahun 1900, produksi mobil di Amerika Serikat mencapai jumlah 4.200. Empat puluh persen di antaranya mobil bertenaga uap, 38% bertenaga listrik dan hanya 22% digerakkan dengan motor bensin. Sebelumnya, masih di tahun 1899 sebuah mobil listrik buatan Camille Jenantzy di Prancis memenangkan suatu lomba mobil yang diikuti ketiga jenis mesin itu. Ia menang dengan kecepatan 105,8 km per jam, Awal tahun itu Jenantzy juga memenangkan perlombaan menanjak bukit dengan mobil listrik buatannya. Dengan mudah ia meninggalkan mobil yang didorong tenaga uap dan minyak. Mobil zaman itu hanya bisa dimiliki beberapa orang kaya dan eksentrik. Banyak orang memandang mobil waktu itu sebagai barang yang mengancam sendi kehidupan waras dan ketenteraman masyarakat. Bahkan banyak kota mengadakan peraturan yang mengharuskan tiap mobil diawali seseorang pembawa bendera merah yang memberitahukan orang (atau kuda!) bahwa ada mobil mendekat. Di sini muncul peranan Henry Ford yang mendirikan Ford Motor Co. di tahun 1903. Ia menerapkan sistem ban berjalan dalam produksinya dan memilih motor bensin sebagai tenaga penggeraknya. Di zaman itu minyak bumi baru saja dipergunakan masyarakat Amerika. Produksi utama bahkan berupa minyak tanah (kerosene) untuk keperluan penerangan dan masak. Bensin hanya sisa tak berguna dalam proses penyulingan minyak bumi itu. Tapi setelah mesin letup dicoba dengan berbagai bahan bakar, ternyata bensin yang "tak berguna" itu sangat memuaskan. Dan di tahun 1908 Ford membanjiri pasaran dengan model T-nya yang murah. Perkembangan mobil bermotor bensin tak terbendungkan lagi. Kendati itu, sampai tahun 1912 sebanyak 20 perusahaan di AS masih menghasilkan mobil listrik. Kemudian dalam kurun waktu lebih setengah abad mobil listrik dilupakan orang Dikenang hanya di museum dan lapangan golf. Baru setelah tiba kejutan dari negara produsen minyak bumi di awal tahun 70-an, bangkit lagi perhatian masyarakat terhadap mobil listrik. Kini di Amerika Serikat, Departemen Energi (DOE) mengembangkan program mobil listrik. Tahun ini program itu ditunjang dengan dana sebesar US$ 40 juta (Rp 25,2 milyar). Dan G & W merencanakan untuk mulai memroduksi akinya dalam Januari tahun depan. Dalam waktu satu tahun ia mempersiapkan 5 kendaraan uji bagi General Telephone and Electronics, yang menggunakan mobil angkut buatan GM. Kalau semua berhasil baik, G & W bersedia memberikan lisensi kepada berbagai perusahaan untuk memroduksi akinya. Tentu diharapkannya perusahaan mobil raksasa di Detroit menjadi pembeli utama. "Jika semua perusahaan pembuat mobil menolak menggunakan mesin dan aki kami, kendaraan itu akan kami buat sendiri," tegas Judelson tanpa ragu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus