Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan tahun 2023 dalam kalender Cina disebut tahun kelinci air. Tahun ini pula melambangkan keberuntungan, peluang, rezeki, dan keteduhan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Tahun baru (Imlek) untuk tahun ini adalah kelinci air. Kelinci itu melambangkan apa? Biasanya kelinci itu selalu diasosiasikan dengan keberuntungan yang memanjang karena telinganya panjang," kata Sandi dalam acara 'The Weekly Brief with Sandi Uno', Selasa, 24 Januari 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dia melanjutkan, kelinci memiliki telinga yang panjang dan besar, sehingga mudah mendengar atau mengetahui peluang lebih dulu. "Dan salah satu yang diasosiasikan dengan kelinci ini, dia itu banyak anak, berarti dia akan banyak juga rezeki," tutur Sandi.
Sandi lantas menjelaskan makna air. Menurut dua, air selalu mengandung kesejukan dan identik dengan air yang mengalir.
"Khususnya di tahun politik kita semua mengalir dengan baik sehingga semuanya sejuk, teduh, demi persatuan bangsa kita menuju Indonesia maju," kata Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta tersebut.
Dalam kesempatan ini, Sandi juga memastikan pulihnya sektor pariwisata dan ekonomi kreatif bukan sekedar hoki, melainkan hasil dari perjuangan bersama. Dia mengatakan, tidak ada superman, yang ada adalah superwe.
Sandi turut menyinggung kedatangan 210 wisatawan mancanegara (wisman) asal Cina pada Ahad kemarin, 22 Januari 2023. Ia pun pede dari target 7,4 juta kunjungan wisman akan mengandalkan turis Cina.
Secara spesifik, Sandiaga menyatakan pihaknya menargetkan 255 ribu kedatangan turis Cina ke Indonesia. Dia pun berharap jumlah ini bisa terlampaui.
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.