Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

5 Orang Terkaya Muda di Indonesia, dari Ciliandra Fangiono sampai Boy Thohir

Dari 50 orang terkaya di Indonesia versi Forbes, lima di antaranya tergolong sebagai orang paling muda.

18 Desember 2021 | 11.20 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Garibaldi Thohir (Boy Thohir) per hari ini, Rabu, 24 Juli 2019, secara resmi bergabung dalam jajaran kepemimpinan di Grup Gojek sebagai salah satu komisaris. (Sumber: Gojek)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta -Dari 50 orang terkaya di Indonesia versi Forbes, lima di antaranya tergolong sebagai orang paling muda. Kelimanya memiliki usia di bawah 60 tahun dan berasal dari latar belakang yang beragam.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ciliandra Fangiono adalah orang kaya dengan usia paling muda. Disusul Arini Subianto, John Kusuma, Jerry Ng, dan Garibaldi Thohir alias Boy Thohir.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Siapa saja mereka dan berapa usianya? Berikut rangkuman informasinya.

1. Ciliandra Fangiono
CEO First Resources ini menempati urutan ke-22 sebagai orang terkaya dengan total kekayaan US$ 1,83 miliar. Masih berusia 45 tahun, capaian ini membawanya sebagai orang kaya dengan kategori termuda di Tanah Air.

Dikutip dari laman resmi First Resources, Ciliandra diangkat sebagai dewan direksi perusahaan pada April 2007. Artinya, dia telah lebih dari satu dekade memimpin First Resources.

Sebelum bergabung dengan First Resources, Ciliandra bekerja di Bank Merril Lynch, Singapura. Di perusahaan itu, ia bergabung dengan divisi investasi.

Ciliandra mengurusi urusan merger, akuisisi, dan penggalangan dana. Ciliandra merupakan sarjana ekonomi dan lulusan master dari Cambridge University. Dia pernah dianugerahi penghargaan PriceWaterhouse Book dari Cambridge.

2. Arini Subianto
Perempuan berusia 50 tahun ini menempati peringkat ke-44 sebagai orang terkaya di Indonesia. Dia sekaligus merupakan jajaran perempuan paling kaya di Indonesia. Kekayaannya setara dengan US$ 975 juta.

Adapun Arini merupakan President Director Persada Capital Investama. Arini mengawal investasi Persada untuk produk pengolahan kayu dan kelapa sawit hingga pengolahan karet dan batu bara. Persada merupakan pemegang saham minoritas untuk perusahaan raksasa batu bara, Adaro Energy.

3. John Kusuma
Laki-laki berusia 55 tahun ini tercatat memiliki kekayaan US$ 1,4 miliar. Dia adalah orang terkaya nomor 32 di Indonesia.

Kekayaan itu diperoleh dari saham mayoritasnya di Bank Aladin Syariah, yang sebelumnya bernama Bank Net Syariah. Dia mengakuisisi saham bank tersebut pada 2019 dan meningkatkan kepemilikannya pada 2020.

Adapun John Kusuma merupakan generasi ketiga dari keluarga pendiri Nojorono Tobacco International atau PT NTI. Ini adalah perusahaan rokok ketiga terbesar di Indonesia.

4. Jerry Ng
Berusia 56 tahun, Jerry Ng tercatat memiliki harta US$ 3,2 miliar. Ini membuatnya berada di jajaran orang terkaya nomor 12 di Indonesia sekaligus orang kaya termuda di posisi keempat.

Namanya sudah tidak asing. Dialah pemilik saham terbesar Bank Jago. Jerry mengakuisisi Bank Artos pada Desember 2019 untuk membangun bank digital tersebut.

Sebelum menjadi bos Bank Jago, Jerry memegang posisi teratas di Bank Danamon Indonesia dan Bank Central Asia atau BCA. Sedangkan pada Februari 2019, dia masih menjabat sebagai Direktur Utama Bank BTPN.

Kekayaannya terkerek oleh Bank Jago yang kini bekerja sama dengan perusahaan rintisan hingga fintech dalam negeri. Aplikasi pembayaran dan layanan on-demand Gojek tercatat membeli saham Bank Jago pada 2020.

5. Boy Thohir
Berusia 56 tahun, kerabat Erick Thohir ini tercatat mengempit harta US$ 2,6 miliar. Jumlah kekayaan tersebut mendorongnya menjadi orang terkaya di Indonesia dengan peringkat ke-17.

Versi Forbes, Boy juga merupakan orang kaya paling muda di Indonesia setelah Ciliandra Fangiono, Arini Subianto, John Kusuma, dan Jerry Ng.

Di industri batu bara, nama Boy Thohir tak lagi baru. Dia adalah CEO dan pemegang saham mayoritas Adaro Energy, salah satu eksportir batu bara terbesar di dunia.

Dia pertama kali mengakuisisi di Allied Indocoal melalui usaha patungan dengan sebuah perusahaan Australia. Kemudian ia membeli Adaro pada 2005.

Pada tahun 1997, ia membentuk perusahaan pembiayaan sepeda motor, Wahana Ottomitra Multiartha (WOM Finance). Boy juga memiliki saham di Hutchison 3 Indonesia, yang menyediakan layanan telekomunikasi di dalam negeri.

Francisca Christy Rosana

Francisca Christy Rosana

Lulus dari Universitas Gadjah Mada jurusan Sastra Indonesia pada 2014, ia bergabung dengan Tempo pada 2015. Kini meliput isu politik untuk desk Nasional dan salah satu host siniar Bocor Alus Politik di YouTube Tempodotco. Ia meliput kunjungan apostolik Paus Fransiscus ke beberapa negara, termasuk Indonesia, pada 2024 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus