Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan membentuk panitia kecil untuk membahas masalah transportasi di ibu kota ini. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan panitia kecil itu nantinya akan berperan sebagai koordinator yang menjembatani kementerian dan pemerintah DKI Jakarta.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Panitia ini menjadi koordinator pembahasan, supaya menghindari (kendala) birokrasi," kata Budi usai pertemuan di kantornya, Jakarta Pusat pada Senin, 4 Desember 2017.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Budi mengatakan ada lima sampai enam topik yang akan dibahas oleh tim tersebut, di antaranya terkait dengan mass rapid transit (MRT), light rail transit (LRT), transit oriented development (TOD), dan loopline.
Dia mengatakan, tim itu nantinya melibatkan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) dan Dinas Perhubungan DKI Jakarta. "Kami menghindari birokrasi, Pak Gubernur ke Dishub, saya ke BPTJ," ujar Budi di kantor Kemenhub.
Kepala BPTJ Bambang Prihartono mengatakan panitia tersebut rencananya selesai dibentuk pekan ini. Bambang berujar, panitia nantinya akan bertemu secara reguler. "Tim akan bekerja dengan agenda-agenda yang sudah disepakati. Akan bertemu reguler, misalnya mingguan," ujar Bambang ketika dihubungi secara terpisah.
Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mengatakan pihaknya siap bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan. "Gagasan-gagasan yang kami diskusikan sejalan," ucapnya.