Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Budi Karya Terbitkan Buku Peta Kuliner Trans Jawa

Budi Karya mengimbau pengguna jalan tol Trans Jawa untuk berwisata kuliner.

21 Desember 2018 | 13.31 WIB

Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Menteri BUMN Rini Soemarno, dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau Jembatan Kalikuto, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, 20 Desember 2018. Fotografer Istana Agus Suparto
Perbesar
Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Menteri BUMN Rini Soemarno, dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau Jembatan Kalikuto, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, 20 Desember 2018. Fotografer Istana Agus Suparto

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengimbau pengguna jalan tol Trans Jawa untuk berwisata kuliner. "Jangan lupa berwisata. Saya siapkan buku ini. Tolong diviralkan," kata Budi Karya di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat, 21 Desember 2018.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Budi Karya menunjukkan buku peta kuliner Trans Jawa sebagai panduan bagi pengendara yang melewati jalan tol yang baru diresmikan tersebut. Menurut Budi Karya, para pengendara bisa mampir ke kota-kota di daerah yang dilalui jalan tol untuk mencicipi makanan khas daerah tersebut.

Ia mengatakan, wisata kuliner merupakan kegiatan yang asyik. Budi Karya sendiri sudah mencobanya ketika menjajal tol Trans Jawa dari Surabaya ke Semarang, pada Kamis kemarin. Budi Karya mampir di rest area KM 597 Kabupaten Madiun.

@Kami kemarin makan pecel Madiun enak sekali. Saya tambah 2 kali, Pak Pram (Sekretaris Kabinet Pramono Anung) 3 kali. Enak sekali. Kuliner daerah luar biasa," kata dia.

Buku peta kuliner Trans Jawa berisi informasi kuliner yang dilalui tol Trans Jawa, di antaranya Jakarta, Cikampek, Purwakarta, Cirebon, Pejagan, Pemalang, Batang, Semarang, Solo, Ngawi, Nganjuk, Mojokerto, dan Surabaya. Masing-masing kota memiliki informasi seputar makanan khas, komposisi makanan, juga lokasi tempat makan.

Budi Karya mencontohkan Kota Cirebon memiliki makanan khas empal gentong dan nasi jamblang, Pekalongan dengan nasi megono, kuliner enting-enting gepuk di Salatiga, dan Kota Malang yang terkenal dengan kuliner warung tahu lontong lonceng dan bakso president.

Baca berita tentang Trans Jawa lainnya di Tempo.co.

Friski Riana

Friski Riana

Lulus dari Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Mercu Buana pada 2013. Bergabung dengan Tempo pada 2015 di desk hukum. Kini menulis untuk desk jeda yang mencakup isu gaya hidup, hobi, dan tren. Pernah terlibat dalam proyek liputan Round Earth Media dari International Women’s Media Foundation dan menulis tentang tantangan berkarier para difabel.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus