Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

DPR Sahkan UU Kesehatan, GP Farmasi Indonesia Siapkan Strategi dan Langkah Taktis Majukan Usaha

Wakil Ketua GPFI Ferry Soetikno mengemukakan berlakunya UU Kesehatan itu dipastikan membawa perubahan strategis bagi usaha farmasi.

9 September 2023 | 04.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
(dari kiri ke kanan) Pelaksana Tugas Deputi BPOM Togi Junice Hutadjulu, Wakil Ketua GPFI Ferry Soetikno (tengah) dan Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa (tiga dari kiri) hadir dalam pembukaan Rakernas GPFI di Hotel Alila Solo, Jumat, 8 September 2023. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Solo - Gabungan Perusahaan Farmasi Indonesia (GPFI) segera menyiapkan strategi dan langkah taktis organisasi untuk memajukan usaha farmasi di Indonesia. Hal itu menyusul telah disahkannya Undang-Undang atau UU Kesehatan RI oleh DPR RI pada 11 Juli 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Wakil Ketua GPFI Ferry Soetikno mengemukakan berlakunya UU Kesehatan itu dipastikan membawa perubahan strategis bagi usaha farmasi, sekaligus menentukan arah perkembangan dan situasi yang akan dihadapi oleh usaha farmasi di masa mendatang. Salah satu langkah persiapan menghadapi perubahan strategis itu dilakukan GPFI dengan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) GPFI 2023 di Hotel Alila Solo, Jumat, 8 September 2023. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Melalui kegiatan ini diharapkan para anggota, pelaku usaha farmasi, regulator, serta seluruh pemangku kepentingan dapat mewujudkan perubahan yang diiringi dengan sinergitas untuk memberikan kontribusi bagi dunia kesehatan dan farmasi tanah air," ujar Ferry ketika ditemui wartawan di sela-sela Rakernas, Jumat, 8 September 2023. 

Rakernas yang mengusung tema Transformasi & Sinergi Pelaku Usaha Farmasi Untuk Masyarakat Indonesia yang Sehat, Produktif, Mandiri dan Berkeadilan itu dijadwalkan berlangsung hingga besok, Sabtu, 9 September 2023. Melalui kegiatan itu, Ferry mengatakan mereka akan menentukan arah usaha farmasi Indonesia selepas diberlakukannya UU Kesehatan itu. 

"Pada Rakernas ini kami membahas seluruh aspek usaha farmasi mulai dari industri, distribusi, apotek, toko obat, dan menyerap isu-isu terkini di berbagai daerah melalui perwakilan Pengurus Provinsi GPFI yang hadir," katanya.

Pihaknya berharap dengan adanya Rakernas itu seluruh pihak dapat menyamakan persepsi dan terus berkolaborasi untuk memajukan dunia kesehatan dan farmasi di Indonesia. “GPFI percaya sinergitas dan kolaborasi adalah kunci dalam mewujudkan perubahan dengan dampak terbaik," ucapnya. 

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, yang turut hadir secara daring pada kegiatan Rakernas GPFI tahun 2023 Jumat tadi berharap pemerintah dan GPFI dapat bersinergi serta terus mendorong industri farmasi untuk mengembangkan produk sediaan farmasi dalam negeri dan memenuhi kebutuhan pasar dalam negeri. 

"Melalui kolaborasi ini diharapkan dapat mengurangi ketergantungan produk sediaan farmasi dalam negeri serta mengingatkan tingkat komponen dalam negeri sehingga dapat mewujudkan Indonesia sehat yang produktif, mandiri dan berkeadilan," kata Budi. 

Selain dari itu, Togi Junice Hutadjulu, selaku Plt Deputi Bidang Pengawasan Obat, Narkotika, Psikotropika, Prekursor dan Zat Adiktifdepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia (BPOM-RI) juga menyampaikan tema dalam Rakernas mencerminkan semangat dan komitmen anggota GPFI untuk mewujudkan visi kita bersama, membangun manusia sehat dan produktif menyongsong Indonesia emas 2045. 

"GPFI adalah mitra strategis BPOM dalam melindungi dan meningkatkan kesehatan masyarakat. Kami sangat mengapresiasi kerja sama dengan GPFI yang dibangun atas dasar komitmen, tanggung jawab, kebergunaan, dan rasa saling percaya dalam penjaminan keamanan mutu dan khasiat obat di Indonesia," katanya. 

Melalui penyelenggaraan Rakernas itu, GPFI bertekad menyatukan komitmen semua pemangku kepentingan, untuk memperkuat dan mendorong potensi yang ada menuju transformasi dan sinergi para pelaku usaha untuk masyarakat Indonesia yang lebih sehat, produktif, mandiri dan berkeadilan.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus