Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia melalui Perum Jasa Tirta II menggandeng Korea Water Resources Coperation (K-Water) untuk mengembangkan Smart Water Management dan Information Technology Communication dalam bidang pengelolaan sumber daya air di Indonesia.
Baca: Bappenas: Kajian Pemindahan Ibu Kota Hampir Rampung
Sebelumnya, sudah dilakukan penandatanganan oleh Direktur Utama Jasa Tirta II, U. Saefudin Noer dengan CEO K-Water Lee Hak Soo di Kantor Kementerian Lingkungan Hidup, Korea Selatan, pada Kamis, 27 Juni 2019.
Acara penandatanganan nota kerja sama disaksikan langsung oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono dan Dirjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR, Hari Suprayogi.
Direktur Utama Jasa Tirta II, U. Saefudin Noer mengatakan, kerja sama ini akan meliputi studi implementasi, perencanaan dan aplikasi dalam Pemanfaatan Sumber Daya Air termasuk Smart Water Management dan Information Communication Technology.
"Bentuk kerja sama ini adalah salah satu bagian dari rencana transformasi PJT II dalam hal regulasi menuju perusahaan pengelola air yang baik di Indonesia," kata Saefudin melalui pernyataan tertulis, Jumat, 28 Juni 2019.
Dengan K-Water, Jasa Tirta II akan bertukar keahlian dan teknologi, meningkatkan Kompetensi dan Pengembangan Kapasitas untuk mendukung inovasi kelembagaan Jasa Tirta II.
Jasa Tirta II sebagai Badan Usaha Milik Negara memiliki tugas untuk menyelenggarakan pemanfaatan umum atas air dan sumber-sumber air yang bermutu dan memadai bagi pemenuhan hajat hidup orang banyak. Kerjasama dengan K-Water ini diharapkan dapat meningkatkan kontribusi PJT II dalam pemanfaatan sumber daya air di Indonesia.
EKO WAHYUDI
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini