Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Harga emas batangan PT Aneka Tambang (Persero) Tbk. atau harga emas Antam yang dipantau dari laman Logam Mulia, pada pagi hari ini, Senin, 15 Juli 2024, turun tipis sebesar Rp 1.000 menjadi Rp 1.399.000 per gram. Adapun per kemarin harga emas batangan itu berada di posisi Rp 1,4 juta per gram pada Sabtu kemarin.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berikut harga emas batangan di Logam Mulia Antam pada Senin:
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
0,5 gram: Rp 749.500
1 gram: Rp 1.399.000
2 gram: Rp 2.738.000
3 gram: Rp 4.082.000
5 gram: Rp 6.770.000
10 gram: Rp 13.485.000
25 gram: Rp 33.587.000
50 gram: Rp 67.095.000
100 gram: Rp 134.112.000
250 gram: Rp 335.015.000
500 gram: Rp 669.820.000
1.000 gram: Rp 1.339.600.000.
Adapun harga jual kembali (buyback) emas batangan pada Senin, yakni sebesar Rp 1.264.000 per gram.Transaksi harga jual dikenakan potongan pajak, sesuai dengan PMK No. 34/PMK.10/2017.
Sementara penjualan kembali emas batangan ke PT Antam Tbk dengan nominal lebih dari Rp10 juta, dikenakan PPh 22 sebesar 1,5 persen untuk pemegang NPWP dan 3 persen untuk non-NPWP. PPh 22 atas transaksi buyback dipotong langsung dari total nilai buyback.
Potongan pajak harga beli emas sesuai dengan PMK Nomor 34/PMK.10/2017, pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,45 persen untuk pemegang NPWP dan 0,9 persen untuk non-NPWP. Setiap pembelian emas batangan disertai dengan bukti potong PPh 22.
Sebelumnya, Direktur Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi, memperkirakan harga emas dunia bakal melejit setelah insiden penembakan Donald Trump pada Ahad, 14 Juli 2024. Calon presiden AS dari partai Republik itu ditembak saat berkampanye di Butler, Pennsylvania.
"Harga emas dunia kemungkinan besar akan melampaui batas US$ 2.500 di tahun 2024, pasca penembakan," kata Ibrahim kemarin.
Meskipun Donald Trump selamat, kata Ibrahim, hal tersebut mengindikasikan perpolitikan di AS semakin memanas. Kondisi ini akan menguatkan kembali dolar AS yang tadinya mulai melemah.
Oleh sebab itu, Ibrahim memperkirakan penguatan dolar AS akan berdampak terhadap safe haven. "Investor akan kembali melakukan pembelian secara langsung secara long term terhadap emas dunia."
Pilihan Editor: Harga Emas Antam Stagnan di Akhir Pekan, Rp1,4 Juta per Gram