Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ekonomi

Indikator

PT Lawang Mulia menjadi perajin dan eksportir kertas seni yang banyak disukai pelukis-pelukis Cina, Jepang dan Korea. Sudah diekspor puluhan ton ke Taiwan. (eb)

18 Mei 1985 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

PT Lawang Mulia di Kecamatan Lawang, Jawa Timur, berhasil menjadi perajin dan eksportir kertas seni yang disukai pelukis-pelukis di Cina, Jepang, dan Korea. Manajer PT Lawang Mulia, Erman Machrum, mengatakan bahwa ekspor sejak awal 1985 sudah sekitar 45 ton, dengan pasar utama sementara Taiwan. Perusahaan tersebut menanamkan investasi Rp 1 milyar lebih tahun lalu atas anjuran pengusaha Taiwan. Kertas lukis tersebut berbahan baku jerami. Prosesnya tidak dilakukan dengan mesin, melainkan lebih bersifat kerajinan. Taiwan, produsen terbesar kertas seni itu sudah kewalahan memproduksi karena ongkos buruhnya mencapai Rp 9.000. "Di Indonesia masih bisa dengan ongkos Rp 1.000," tutur Erman, yang memimpin 175 karyawan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus