Indikator

"SARUNG tangan dari kulit ternyata merupakan komoditi ekspor yang memiliki pros pek bagus," kata Menteri Perindustrian Hartarto sewaktu meninjau Yogyakarta, pekan lalu. Dan PT Budi MakmurJaya Murni, milik Dra. Purwaningsih, sudah membuktikannya, dengan mengekspor hasil produksi mereka ke AS. PT Budi Makmur Jaya Murni, tahun lalu, mengekspor sarung tangan kulit, antara lain untuk kebutuhan pegolf, sebanyak 1.930.000 buah dengan nilai sekitar Rp 2 milyar. Padahal, sewaktu mulai mengekspor pada 1981, volumenya baru sekitar 106.000 dengan nilai Rp 170 juta.