Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ekonomi

Indikator

Ekspor tekstil ke as belum menemui kesepakatan. as belum menerima kuota yang ditawarkan indonesia. (eb)

16 Juni 1984 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

KEINGINAN Indonesia untuk meningkatkan ekspor tekstil ke AS masih terhalang. Kuota yang menyangkut, antara lain, kemeja, blus, celana, celana dalam wanita, dan kain belacu itu sudah dirundingkan Februari lalu di Washington dan akhir Mei lalu di Jakarta, masih belum menemui kesepakatan. Indonesia mengusulkan kuota, antara lain untuk kain belacu sebesar 60 juta yard, tetapi AS hanya menawarkan 11,35 juta yard. Kuota untuk kemeja diminta sebesar 1.253.711 lusin, tetapi AS hanya bersedia menerima 286.500 lusin. Indonesia sudah berniat mempermasalahkan kuota itu ke badan urusan pertekstilan di PBB, Textile Surveillance Board, yang berpusat di Jenewa. Namun, menurut atase pers kedutaan besar AS di Jakarta, Gerald Huchel, masih bisa diharapkan titik temu pada perundingan yang akan datang. "Tiga hari pertemuan di Jakarta, yang berakhir 1 Juni lalu, waktunya terlalu pendek untuk bicara lebih mendalam," kata Huchel kepada TEMPO, Jumat pekan lalu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus